Cara Federer Siasati Latihan di Usia yang Tak Muda Lagi

Perth - Dengan usianya yang sudah tidak muda lagi, Roger Federer harus pintar-pintar mengatur waktu latihannya. Federer kini lebih mengutamakan kualitas daripada kuantitas.

Usia Federer kini sudah menginjak angka 36 tahun. Meski demikian, petenis asal Swiss itu masih mampu bersaing di papan atas. Tahun lalu, Federer bahkan meraih tujuh gelar juara termasuk dua titel grand slam.

Menyoal latihannya, Federer menyadari dirinya sekarang perlu menggunakan pendekatan yang berbeda. Tak melulu soal kuantitas, Federer mengaku kini memangkas durasi latihannya demi menjaga kondisi.

"Ketika Anda lebih muda, Anda harus bisa berlatih berjam-jam untuk mengatakan kepada diri sendiri, 'saya bisa bertahan di lapangan selama empat jam, berlatih 10 hari beruntun'," Federer mengatakan seperti dikutip Tennis.

"Anda harus membuktikan kepada diri sendiri bahwa Anda bisa melakukannya. Dalam pandangan saya, ini lebih ke mental. Tentu permainan Anda membutuhkannya. Permainan butuh banyak tenis, Anda butuh kebugaran sehingga tidak sering cedera."

"Dan kemudian ketika semakin tua, latihan menjadi lebih berorientasi ke kualitas, dan bukan kuantitas, karena kuantitas melukai tubuh. Saya sudah memainkan hampir 1.500 pertandingan dalam karier saya, jadi harus berhati-hati," Federer melanjutkan.

"Saya bekerja di pagi hari dan istirahat di siang hari, atau sebaliknya," dia mengatakan.

Federer kini bersiap menghadapi Australia Terbuka 2018 dengan status sebagai juara bertahan.

(nds/raw)