Tampil pada babak kedua di Margaret Court Arena, Rabu (17/1/2018), Kostyuk berhasil menuai kemenangan. Dia mengalahkan petenis Australia, Olivia Rogowska, yang tampil lewat wildcard, dengan skor 6-3, 7-5.
Menariknya, Kostyuk membuat sejarah usai laga itu. Tak ada yang menyadari capaian itu hingga pertandingan selesai dan dilanjutkan wawancara. Kostyuk, yang lahir pada 28 Juni 2002, menjadi petenis putri termuda yang lolos babak ketiga pada turnamen grand slam sejak Mirjana Lucic-Baroni pada Amerika Terbuka 1997 dan sekaligus menjadi yang termuda di Australia Terbuka setelah Martina Hingis pada 1996.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia akan menjadi pemain yang berbahaya nantinya," kata Rogowska seperti dikutip Sydney Morning Herald.
Di babak ketiga nanti, Kostyuk akan berjumpa dengan sesama petenis Ukraina, Elina Svitolina. Laga itu diprediksi bakal sangat berat bagi Kostyuk, dengan Svitolina yang tampil sebagai unggulan keempat.
"Saya beruntung saya bertanding di final Rod Laver tahun lalu (junior). So, saya tahu bagaimana harus bermain dalam sebuah lapangan yang istimewa ini. Saya kesulitan di awal pertandingan tapi bukan soal tembakan, terlebih pada servis," kata Kostyuk seperti dikutip BBC.
(fem/nds)











































