.webp)
Piala Thomas dan Uber akan berlangsung di Impact Arena, Bangkok, Thailand, pada 20-27 Mei. Kontingen Indonesia yang berjumlah total 45 orang dijadwalkan bertolak ke Bangkok pada 16 Mei mendatang.
Di waktu yang tersisa, tim dituntut untuk bisa menjaga kondisi supaya terhindar dari sakit dan cedera. Hal itu disampaikan pemain ganda putra Marcus Fernaldi Gideon saat ditanya soal persiapan akhir dia dan rekan-rekannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Fokus kami sekarang bagaimana supaya jangan sampai sakit dan cedera karena kalau mau ditingkatkan lagi untuk teknik dan fisiknya susah. Waktunya sudah mepet," kata Marcus di Hotel Atlet Century, Senayan, Selasa (8/5/2018).
"Jadi kami jaga saja dan kami sudah tahu musuh siapa saja jadi jangan lengah dan tetap pelajari (lawan)," lanjutnya.
Di Piala Thomas, Marcus dkk. akan melewati babak penyisihan grup dengan menghadapi Korea Selatan, Kanada, dan Thailand.
"Sepertinya bertemu Thailand (mudah), selalu menang. Ganda pertama (Thailand) sudah ketemu di India, lalu Korea belum pernah ketemu karena banyak ganda dan junior baru, pasti nggak gampang. Mereka pasti ingin mengalahkan kami karena kami tidak pernah kalah dari enam bulan lalu. Sementara Kanada mereka tidak terlalu (sulit)," kata Marcus.
Sehubungan dengan itu, Sinyo, panggilan karib Marcus Fernaldi Gideon, optimistis Tim Thomas Indonesia bisa menjuarai grup.
"Kalau saya optimistis banget ya bisa juara. Saya yakin tim ini lebih kompak dan lebih siap untuk Thomas Cup kali ini," ucap dia.
(mcy/mfi)
