Minarti Timur Belum Puas dengan Peforma Tunggal Putri, tapi...

Bangkok - Empat tunggal putri dibawa ke Piala Uber 2018. Fitriani melakoni dua pertandingan grup melawan Malaysia dan China, tapi dua-duanya menderita kekalahan sedangkan Gregoria Mariska Tunjung memenangi tiga pertandingannya.

Ruselli Hartawan memenangi dua dari tiga pertandingannya, termasuk kemenangan mengejutkan dari mantan pemain nomor satu Li Xuerui. Dinar Dyah Ayustine memenangi satu-satunya pertandingan melawan Marie Bartomene asal Prancis.

"Bukan puas. Saya senangnya ada progres. Mereka menunjukkan kalau mereka juga mampu," kata Minarti di mixed zone Impact Arena, Bangkok, Rabu (23/5/2018).

"Untuk Fitri, selama di Uber Cup ini kurang bisa keluar permainan dia. Satu mungkin karena fokus dia kurang, mungkin ada sedikit kendala tapi mestinya tidak menjadi suatu hal yang besar," dia menambahkan.

Baca Juga: Ruselli Hartawan Menang, Indonesia Kalah Tipis Dari China

"(Untuk Grego) sejauh ini cukup baik. Dia bisa mengeluarkan semua permainan dia, dengan pola dia, dengan keadaan angin yang seperti itu dia bisa mengatasi, dia bisa mengeluarkan semua teknik dia yang sebenarnya cukup bagus dan kakinya yang biasa lambat di sini bisa rada cepat," peraih medali perak Olimpiade 2000 itu melanjutkan.

"Ruselli juga cukup baik, hanya fokusnya masih kurang. Masih sering naik-turun fokusnya. Jadi, dari hari pertama melawan Kisona (Selvaduray), mestinya dia bisa (menang) cuma waktu leading 20-17, pengen buru-buru mematikan lawan," ujar dia.

Indonesia lolos ke perempatfinal sebagai juara Grup D Piala Uber. Indonesia bisa berjumpa dengan tim kuat Jepang, Korea, ataupun Thailand atau Taiwan, yang sedang menjalani perebutan juara grup.

"Siapapun lawan kita nanti, kita harus mati-matian. Untuk tunggal putri sama aja beratnya," Minarti menegaskan.

(rin/fem)