Cuma Kehilangan 6 Gim, Nadal Mulus ke Final Australia Terbuka

Cuma Kehilangan 6 Gim, Nadal Mulus ke Final Australia Terbuka

Okdwitya Karina Sari - Sport
Kamis, 24 Jan 2019 18:28 WIB
Rafael Nadal maju ke final Australia Terbuka. Foto: Cameron Spencer/Getty Images
Melbourne - Rafael Nadal tampil luar biasa saat mengalahkan petenis muda Yunani Stefano Tsitsipas straight set. Kemenangan ini meloloskan Nadal ke final Australia Terbuka.

Nadal hanya kehilangan enam gim untuk menghancurkan Tsitsipas 6-2, 6-4, 6-0, dalam laga semifinal di Rod Laver Arena, Kamis (24/1/2019). Pada pertandingan berdurasi 1 jam 46 menit itu, servis Nadal tidak sekalipun bisa dipatahkan.

Unggulan kedua asal Spanyol itu mematahkan dua servis Tsitsipas di set pertama. Set kedua berlangsung lebih ketat di mana Tsitsipas bisa mempertahankan servis-servis awalnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Akan tetapi, servis Tsitsipas akhirnya patah di gim kesembilan yang menentukan kemenangan Nadal. Tertinggal dua set membuat petenis berusia 20 tahun itu kehilangan fokus seiring berjalannya set ketiga.

Nadal tidak memberi ampun Tsitsipas dengan mematahkan tiga servisnya. Pengembalian backhand Tsitsipas yang membentur net, memastikan Nadal menapaki final Australia Terbuka kelimanya.

Kejutan Stefano Tsitsipas di Australia Terbuka dihentikan Rafael Nadal di semifinal.Kejutan Stefano Tsitsipas di Australia Terbuka dihentikan Rafael Nadal di semifinal. Foto: Adnan Abidi/Reuters

"Maju ke final untuk kelima kalinya terasa sangat menyenangkan," ucap Nadal usai pertandingan dikutip BBC. "Beberapa pekan lalu ketika aku berada di Brisbane di mana aku tidak bisa bermain, sulit membayangkan aku bisa bermain di sini."

Petenis kidal ini sedang mencoba menuntaskan rasa penasaran akan gelar kedua di Melbourne Park setelah pertama kali menjuarainya di 2009. Di partai final, Nadal akan melawan pemenang laga semifinal antara unggulan pertama Novak Djokovic vs Lucas Pouille.

"Novak adalah favoritnya dan untuk Lucas, ini adalah yang pertama bagi dia. Lucas menjalani pertandingan yang luar biasa di perempatfinal (mengalahkan Milos Raonic). Aku selalu berpikir Lucas punya potensi yang menakjubkan. Dia bisa mengalahkan siapapun di performa terbaiknya," sahut pemilik 17 titel Grand Slam itu. (rin/mrp)

Hide Ads