Campur Aduk Perasaan Kento Momota Jelang Turnamen Bulutangkis

ADVERTISEMENT

Campur Aduk Perasaan Kento Momota Jelang Turnamen Bulutangkis

Mercy Raya - Sport
Kamis, 10 Des 2020 12:20 WIB
CHOFU, JAPAN - JULY 28: Kento Momota of Japan competes in the Mens Singles Final against Jonatan Christie of Indonesia on day six of the Daihatsu Yonex Japan Open Badminton Championships, Tokyo 2020 Olympic Games test event at Musashino Forest Sport Plaza on July 28, 2019 in Chofu, Tokyo, Japan. (Photo by Matt Roberts/Getty Images)
Kento Momota Rasakan Campur Aduk Jelang Turnamen Bulutangkis (Matt Roberts/Getty Images)
Jakarta -

Perasaan campur aduk dirasakan pebulutangkis nomor 1 dunia, Kento Momota. Ia mengaku antusias tampil kembali di turnamen internasional Januari 2021, namun gugup.

Kento memang mengawali musim ini dengan pengalaman luar biasa. Usai mengantongi gelar juara Malaysia Masters 2020, atlet asal Jepang ini mengalami kecelakaan maut.

Minibus yang ditumpanginya ringsek menabrak truk sehingga membuat dia menepi beberapa bulan untuk proses pemulihan.

Dalam proses penyembuhannya, pandemi COVID-19 menyerang. BWF kemudian memutuskan untuk menunda nyaris seluruh kejuaraan. Turnamen terakhir yang digelar federasi bulutangkis dunia itu ialah All England 15 Maret lalu

Sementara Denmark Open menjadi turnamen penutup musim 2020. Awalnya, Kento akan tampil di ajang tersebut sekaligus sebagai penanda ia comeback. Namun, Asosiasi Bulutangkis Nippon membatalkannya karena khawatir dengan peningkatan infeksi virus Corona di Eropa.

Kini, Kento Momota mengumumkan dirinya benar-benar siap bersaing kembali di turnamen bulutangkis tahun depan. Ia mengungkapkan akan menjalani empat turnamen dalam dua bulan ke depan.

Antara lain, kejuaraan nasional All-Jepang di Tokyo pada akhir Desember ini, lalu dua turnamen Thailand Open 12-17 Januari dan 19-24 Januari. Jika ia berhasil meraih poin banyak dari dua turnamen terakhir, maka Kento juga akan turun di BWF World Tour Final yang berlangsung 27-31 Januari.

"Tentu saya akan fokus ke kejuaraan All-Japan dulu, meskipun saya sudah tak sabar untuk bermain melawan pemain-pemain bulutangkis terbaik internasional," kata Kento dalam laman BWF.

"Ini sudah hampir setahun (tidak bertanding) sejak terakhir kali saya berlaga. Saya gugup tapi juga sangat menantikannya," dia mengungkapkan.

Di sisi lain, rekan-rekan Kento Momota dari negara lain, yakni Anders Antonsen (Denmark) dan empat pemain India, Parupalli Kashyap, HS Prannoy, Pranaav Jerry Chopra, dan RMV Gurusaidutt, dinyatakan terpapar virus COVID-19.

Antonsen didiagnosis pada Jumat pekan lalu, sehari setelah bermain dalam pertandingan tim di Aarhus, Denmark. Sedangkan empat pemain India dinyatakan positif setelah menghadiri pernikahan di India pada pekan lalu.

(mcy/aff)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT