Greysia Polii disebut-sebut segera pensiun setelah juara Olimpiade. Liliyana Natsir mengatakan, selama Greysia masih enjoy maka jangan buru-buru pensiun.
Bersama dengan Apriyani Rahayu, Greysia baru saja meraih gelar terbesar dalam kariernya setelah menyabet medali emas Olimpiade Tokyo. Berstatus bukan unggulan, Greysia/Apriyani maju ke final lalu mengandaskan pasangan nomor dua dunia Chen Qingchen/Jia Yifan 21-19, 21-15 pada Senin (2/8/2021).
Bagi Greysia, medali emas Olimpiade melengkapi pencapaiannya. Sebelumnya, pebulutangkis berusia 33 tahun itu merupakan juara SEA Games dua kali dan meraih medali emas Asian Games 2014.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan kesuksesan yang sudah diraihnya, kelanjutan karier Greysia Polii ramai diperbincangkan. Apalagi Greysia belum lama ini menikah dan ada asumsi bahwa si pemain akan lebih fokus pada keluarganya.
Liliyana Natsir menyumbangkan medali emas bagi Indonesia di nomor ganda campuran Olimpiade Rio de Janeiro 2016 dengan Tontowi Ahmad. Tiga tahun setelah sukes itu, Liliyana memutuskan gantung raket.
Liliyana mengaku tidak tahu menahu tentang keputusan Greysia. Namun, selama motivasi masih terus ada Greysia silakan saja terus bermain.
"Itu pasti prestasi yang menorehkan sejarah dan buat Greys, saya tidak tahu kapan dia pensiun, tapi mungkin kalau sudah lama akan pensiun, [ini] penutupan karier yang indah," ucap Liliyana kepada detiksport, Senin (2/8).
"Syukur-syukur jika Greysia masih bisa main lagi ya pokoknya seperti yang saya katakan se-enjoy-nya Greysia saja," sambung mantan ganda campuran nomor satu dunia ini.
"Karena saya tahu di titik mana kita sudah berusia, ya mungkin apalagi sudah dapat medali emas Olimpiade, motivasi dan lain-lainnya agak berkurang. Terutama kecepatan power, umur, tapi balik lagi jika Greysia punya semangat itu kenapa tidak," Liliyana Natsir menambahkan.
(rin/rin)