Profil Shesar Hiren Rhustavito: Sempat Ragu Geluti Bulutangkis

Profil Shesar Hiren Rhustavito: Sempat Ragu Geluti Bulutangkis

Okdwitya Karina Sari - Sport
Kamis, 14 Okt 2021 12:23 WIB
Shesar Hiren Rhustavito, Piala Thomas
Profil Shesar Hiren Rhustavito. Foto: Yves Lacroix/Badminton Photo
Jakarta -

Shesar Hiren Rhustavito memastikan Indonesia menjadi juara Grup A Piala Thomas 2020. Vito, sapaan akrabnya, ternyata sempat ragu untuk menggeluti bulutangkis.

Vito tercatat sebagai anggota klub PB Djarum sejak 2007 ketika usianya masih 13 tahun. Setelahnya, Vito perlahan-lahan mulai bersinar dengan memenangi sejumlah kejuaraan nasional bergengsi, seperti Kejurnas 2010 dan PON 2012 di Riau di nomor perorangan dan beregu putra.

Di level internasional, pebulutangkis yang mengidolakan Taufik Hidayat dan Lin Dan itu menyabet medali emas beregu putra SEA Games 2019 dan tergabung dalam skuad Indonesia saat memenangi Asia Team Championship 2020.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Sederet sukses yang diraih Shesar Hiren Rhustavito tidak lepas dari kegigihannya di bulutangkis. Siapa sangka pada awalnya Vito tidak terlalu mantap memilih olahraga ini.

"Ada perasaan ragu-ragu pada saat awalnya, namun setelah dijalani menjadi pemain bulutangkis itu menyenangkan," ucap Vito menjawab bagaimana mengawali karier di bulutangkis, yang dilansir dari laman resmi PB Djarum.

ADVERTISEMENT

Panggung lebih besar kini dijejak Vito. Pebulutangkis 27 tahun itu masuk dalam skuad Piala Thomas 2020 dan menjadi pemain penting Indonesia. Vito dua kali telah mencatatkan diri sebagai penentu kemenangan Indonesia di dua laga Grup A.

Yang pertama, atlet asal Sukoharjo, Jawa Tengah itu mengalahkan Adulrach Namkul untuk memastikan Indonesia menang atas Thailand 3-2. Setelahnya Vito melakukan comeback apik untuk berbalik menumpas Chi Yu Jen 16-21, 21-18, 21-19.

Kemenangan Shesar Hiren Rhustavito tersebut membawa Indonesia menang atas Taiwan 3-2, sekaligus menjadi juara Grup A saat lolos ke perempatfinal Piala Thomas 2020.

(rin/krs)

Hide Ads