.webp)
Sejumlah atlet yang sedang bertanding di Korea Masters 2022 dikabarkan terpapar COVID-19. Bagaimana nasib para atlet Indonesia?
Korea Masters sudah berlangsung sejak 12 April lalu hingga 17 April mendatang di Gwangju, Korea Selatan. Saat ini, pertandingan sudah memasuki babak 16 besar.
Dalam pelaksanaannya, sejumlah atlet dikabarkan terpapar COVID-19. Kabar itu muncul dari akun media sosial pribadi salah satu pengurus PBSI, Bambang Roedyanto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Korea Masters : Beberapa Pemain kena COVID," begitu bunyi cuitannya.
Bambang yang merupakan Dewan Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) membenarkan kabar tersebut. "Bahwa banyak pemain, tim Korea yang kena COVID-19. Ada pemain Singapura juga," kata Roedy kepada detikSport, Kamis (14/4/2022).
"Sementara untuk pemain Indonesia setahu saya tidak ada (yang terkena COVID-19)," imbuh pria yang menjabat sebagai Kepala bidang Hubungan Luar Negeri PBSI ini.
Penegasan serupa diungkapkan pelatih ganda putra Aryono Miranat.
"Tidak ada atlet atau official Indonesia yang terpapar COVID. Atlet dari negara lain juga tidak banyak yang positif tapi hanya beberapa orang saja," kata Aryono ketika dikonfirmasi terpisah.
Sementara itu, salah satu atlet ganda putra Singapura, Danny Bawa Chrisnanta, mengaku terkena virus Corona sehingga harus mundur dari Korea Masters. Danny seharusnya menghadapi ganda tuan rumah, Hyun Beom Choi/Byeong Hun Park di babak pertama.
"Saya dites positif COVID dan menarik diri dari Korea Masters. Saya harus menjalani karantina selama tujuh hari di sini. Kepada semua hati-hati dan jaga keselamatan," tulis Danny.
(mcy/cas)
