Dua di antara yang tampil pada pagi tadi ialah ganda campuran Adnan Maulana/Nita Violina Marwah dan Apri/Fadia di ganda putri.
Keduanya sama-sama mengucapkan bersyukur karena diberi kemenangan. Khusus Adnan/Nita, laga ini adalah kali ketiga bagi mereka di Thailand Open 2023. Mereka sebelumnya main di babak kualifikasi dan lolos babak utama. Kini, mereka juga menginjak babak kedua setelah mengalahkan Gregory Mairs/Jenny Moore 21-18, 21-11.
Sementara itu, Apriyani/Fadia langsung menang di laga perdananya Thailand Open 2023. Ganda putri ranking 4 dunia itu sukses menaklukkan Julie Macpherson/Ciara Torrance dua gim langsung 21-11, 21-12.
"Bersyukur pertandingan pertama berjalan lancar. Tadi kami turun ke lapangan masih banyak mencoba-coba lapangan, angin dan yang terpenting karakter shutllecocknya," kata Apriyani.
"Pelatih juga mengingatkan untuk tidak over confidence, jadi tetap pukulannya harus menyusahkan lawan sambil ngenakin juga," lanjutnya.
Menurut peraih medali emas Olimpiade 2020 Tokyo bersama Greysia Polii tersebut, kondisi lapangan dan shuttlecock di Thailand Open 2023 berbeda sekali dengan Malaysia Masters yang baru berakhir pada pekan lalu. Maka itu, mereka harus mampu cepat-cepat adaptasi, terutama pada pola pikirnya.
"Sebenarnya kami sudah dilatih dengan kondisi apapun, disiapkan sesuai dengan apa yang terjadi di lapangan. Tinggal bagaimana memikirkan cara menerapkannya," kata Apri.
Hal serupa diungkapkan Fadia. Menurutnya, pada pertandingan hari ini mereka lebih banyak mencoba pukulan dan pol permainan.
"Kami banyak mencoba-coba pukulan dan pola permainan, sempat hilang poin karena kurang siap antisipasinya," ujarnya.
Simak juga Video: PBSI Evaluasi Hasil Thailand Open hingga BWF World Tour Finals
(mcy/krs)