Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan tampil di perempatfinal cabor bulutangkis nomor perorangan Asian Games 2023, Kamis (5/10/2023). Mereka amat mewaspadai Lee Yang/Wang Chi-Lin yang menjadi lawannya.
Fajar/Rian akan ditantang Lee Yang/Wang Chi-Lin dari Taiwan di Binjiang Gymnasium, Hangzhou, China. Andalan Merah-Putih itu wajib mewaspadai peraih medali emas Olimpiade 2020 Tokyo tersebut.
Sebab, di fase perempatfinal semua bisa terjadi. Melihat performa Fajar/Rian yang belakangan menurun. Sementara performa Lee/Wang tengah dalam tren kebangkitan menjelang Asian Games 2023.
Setelah mengalami masa terpuruk dalam setahun kemarin, Lee/Wang kembali menunjukkan eksistensinya dengan menjuarai Japan Open 2023 pada Juli lalu. Kemudian menjadi semifinalis di Australia Open 2023.
Memang pencapaian itu tak bertahan lama karena di level 1000, Kejuaraan Dunia dan China Open, Lee/Wang kembali kalah di babak-babak awal. Tapi kemudian mereka bangkit kembali menjadi semifinalis Hong Kong Open pada pertengahan September kemarin.
Kebangkitan Lee/Wang ternyata juga disadari Fajar/Rian. Untuk itu mereka akan lebih mempersiapkan diri lagi, terutama soal fisik.
"Mereka pemain yang luar biasa. Kami terakhir bertemu di Japan Open lalu, saat itu mereka bangkit dan menjadi juara. Tenaga dan kecepatan mereka harus kami waspadai apalagi hari ini mereka tidak bermain," kata Fajar dalam kutipan cepat via PBSI.
Selain itu, Fajar juga merasa dirinya masih belum kembali ke permainan terbaiknya. Situasi itu tak lepas dari kurangnya uji coba lapangan setelah kalah di nomor beregu, sehingga cukup berpengaruh pada pola mainnya.
"Saya merasa sentuhan-sentuhan bolanya belum pas ya. Saya masih mencari-cari lagi, meraba-raba lagi. Terutama ketika bola pancingan saya untuk set serangan sering kali nyangkut di net," ujarnya.
Sementara Rian mengaku dirinya masih belum sepenuhnya bermain dengan maksimal. Ia bertekad tampil lebih baik di partai Asian Games 2023 hari Rabu (5/10) besok.
"Banyak sekali melakukan kesalahan-kesalahan sendiri terutama di pengembalian-pengembalian yang mudah. Itu kesalahan yang tidak perlu dan tidak boleh diulang besok," kata Rian.
(mcy/krs)