Harapan Pelatih Agar Jojo dan Ginting Masuk Seeded Olimpiade 2024

Harapan Pelatih Agar Jojo dan Ginting Masuk Seeded Olimpiade 2024

Mercy Raya - Sport
Selasa, 02 Apr 2024 14:55 WIB
Indonesias Anthony Sinisuka Ginting, left, and Indonesias Jonatan Christie, right pose with coach Irwansyah, centre, after the mens singles final match of the All England Open Badminton Championships at the Utilita Arena in Birmingham, England, Sunday, March 17, 2024. (AP Photo/Rui Vieira)
Foto: AP/Rui Vieira
Jakarta -

Penentuan seeded untuk Olimpiade Paris 2024 masih akan ditentukan pada Juni mendatang. Sampai pada momen itu, pelatih tunggal putra Irwansyah, berharap atletnya menempati daftar unggulan.

Irwansyah mengatakan itu agar kedua atletnya tak berada di pool yang sama saat dilakukan undian. Saat ini, baik Jonatan Christie maupun Anthony Sinisuka Ginting berada di peringkat keempat dan keenam ranking kualifikasi Olimpiade Paris 2024.

Meski sudah aman, keduanya masih akan diturunkan di beberapa turnamen penting menjelang Olimpiade. Utamanya, kejuaraan level 750 ke atas. Seperti Kejuaraan Asia (9-14 April), Piala Thomas (27 April-5 Mei), Singapore Open (28 Mei-2 Juni), dan Indonesia Open (4-9 Juni).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Olimpiade sendiri menerapkan sistem grup, sebelum dua pemenang main di babak perempatfinal. Irwansyah mengatakan tak mematok atletnya harus mendapatkan ranking tertentu, terpenting masuk daftar unggulan.

"Mereka harus seeded saja. Kemananya itu kami sampai sekarang enggak bisa menargetkan banget, karena berjalan terus waktu, yang penting masih masuk seeded saja lebih bagus supaya enggak ketemu langsung," kata Irwansyah saat ditemui pewarta di Pelatnas PBSI, Cipayunga.

ADVERTISEMENT

Sehubungan itu, Irwansyah juga menegaskan, bahwa tidak hanya Jonatan dan Ginting. Atlet-atlet dari negara lain juga belomba mendapatkan seeded bagus untuk menghindari para pemainnya

"Jadi sebenarnya sama saja. Mereka, para pemain seeded juga menghindar ketemu Jonatan dan Ginting. Makanya kita siapkan saja sebaik-baiknya jika di situ memang rezekinya mereka, pasti bisa. Jadi enggak usah khawatir banget sebetulnya," tuturnya.

Alih-alih memikirkan itu, Irwansyah lebih menyoroti bagaimana menjalani latihan bagus buat persiapan ke Olimpiade Paris.

Termasuk menurunkan Jonatan dan Ginting ke sejumlah turnamen namun dengan tidak terlalu membebani target agar peak perfomance-nya tetap berada di Olimpiade.

"Makanya kejuaraan-kejuaraan sebelum All England itu bukan enggak penting untuk juara, kita juga mau juara, tapi latihannya enggak saya turunkan. Paling ada sedikit tapi terus latihan seperti percobaan saja. Walaupun saya mau mereka menang dan mereka ingin juara tapi prinsipnya kita mau ambil satu titik itu di All England," ujarnya.

"Jadi meski di sininya termasuk gagal tidak apa-apa. Kan sekarang ada Olimpiade dan kejuaraan yang penting tetap latihannya kami sesuaikan. Kan ada Kejuaraan Asia dan lainnya."

"Jadi tetap ada naiknya (program latihannya) nanti ada beberapa hari turun karena paling pentingnya Olimpiade. Jadi enggak mau kendur banget walaupun ada Kejuaraan Asia, Thomas Cup," kata Irwansyah.

(mcy/aff)

Hide Ads