.webp)
PP PBSI memasang target hasil maksimal di turnamen Indonesia Masters 2025. Tiga gelar juara dianggap target realistis.
Indonesia Masters 2025 digelar di Istora Gelora Bung Karno (GBK) pada 21-26 Januari 2025. Sebagai tuan rumah, PBSI tak ingin hanya sukses sebagai penyelenggara saja. Mereka juga mematok target tinggi sebagai bagian dari kesiapan.
"Kalau melihat apa yang disampaikan para pemain begitu luar biasa ya semangatnya. Ada keinginan besar meraih gelar juara terutama sebagai tuan rumah main di Istora," kata Kabid Binpres PP PBSI demisioner Ricky Soebagdja dalam jumpa persnya di Hotel Pullman Thamrin, Selasa (26/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi semangat dan potensi yang kita lihat, Indonesia Masters 2025 dapat melebihi dari prestasi edisi sebelumnya satu gelar dari Leo/Daniel. Tapi karena sudah dipisah maka akan bertemu di final. Dan perlu saya sampaikan juga Anthony Sinisuka Ginting, semua pemain tadi punya keinginan besar."
"Jadi selain ganda putra punya peluang besar, tunggal putra juga, di tunggal putri dan ganda putri, ya hampir semua sektor bisa meraih gelar juara. Jadi harapannya bisa melebihi Indonesia Masters 2024," tuturnya.
Kendati seluruh nomor memiliki potensi besar untuk menjadi juara, legenda bulutangkis yang juga peraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996 itu, menyebut tim Indonesia realistis merebut tiga gelar di Indonesia Masters 2025.
"Realistis tiga gelar juara ini seharusnya bisa diraih. Yaitu ganda putra, tunggal putra sangat besar peluangnya. Gregoria pun sama, setelah olympic secara grafik baik. Tinggal memanfaatkan sisa waktu yang ada harapannya sebagai tuan rumah lebih lagi kesiapannya," kata Ricky.
Pada perhelatan Indonesia Masters 2024, Indonesia hanya meraih satu gelar melalui ganda putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
