Dejan/Glo Resmi Berpisah Usai Kandas di 16 Besar Malaysia Open

Dejan/Glo Resmi Berpisah Usai Kandas di 16 Besar Malaysia Open

Mercy Raya - Sport
Kamis, 09 Jan 2025 11:50 WIB
Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja
Foto: Dok PBSI
Jakarta -

Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja kandas di 16 besar Malaysia Open 2025. Kekalahan tersebut sekaligus menandai status mereka sebagai pasangan ganda campuran resmi berakhir.

Dalam pertandingan babak kedua Malaysia Open yang berlangsung di Stadium Axiata Arena, pada Kamis (9/1/2025), Dejan/Glo harus mengakui keunggulan dari ganda Jepang Hiroki Midorikawa/Natsu Saito.

Mereka takluk dua gim langsung atas pasangan ranking 14 dunia itu dengan skor identik 17-21, 17-21 setelah berjuang selama 42 menit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dejan mengakui jika mereka kurang sabar dalam menerapkan permainan. Sementara pertahanan dan serangan lawan juga sulit untuk dimatikan karena terlalu rapat.

"Serangan kami terus bisa dikembalikan dan akhirnya membuat kami melakukan kesalahan bahkan di bola mudah. Selain itu pertahanan kami juga tidak sesolid biasanya," kata Dejan dalam keterangannya melalui PBSI.

ADVERTISEMENT

Dejan/Glo tentu tak mengharapkan kekalahan tersebut. Terlebih turnamen BWF Super 1000 ini menjadi laga terakhir sebelumnya keduanya benar-benar berpisah sebagai pasangan.

Dejan diketahui dipanggil Pelatnas PBSI dan direncananya berpasangan dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti. Sementara Gloria tetap berada di klub PB Djarum dan berduet bersama Rehan Naufal Kusharjanto, pebulutangkis putra nomor mix double yang tahun ini tak lagi berseragam atlet Pelatnas.

"Bagi saya, ini perjalanan yang mengejutkan, sangat mengesankan dan banyak pelajaran yang saya dapat dari kak Gloria. Saya sangat berterima kasih buat kak Gloria yang mau bantu saya, mau menemani dan mau berjuang bersama sampai di titik ini," Dejan mengungkapkan.

"Kak Gloria ibarat kakak bagi saya. Ingat sekali dulu saat awal berpasangan saya sempat minta tolong dan bertanya bagaimana cara packing ke luar negeri. Itu mungkin hal kecil tapi sangat penting. Momen itu yang tidak akan saya lupakan," ujarnya.

Sementara itu, Gloria mengaku bangga dengan pencapaiannya bersama Dejan setelah kurang lebih dua tahun bekerja sama.

"Ini turnamen terakhir kami sebagai pasangan. Perjalanan yang tidak mudah, naik turunnya, emosionalnya semua kami jalani. Bangga dengan pencapaian kami sampai hari ini," kata Gloria.

"Saya hanya bisa berpesan untuk Dejan, semangat terus, perjalanan masih panjang dan ini saatnya pembuktian. Akhirnya bisa sampai ke tujuan, mulai lagi dari nol perjuangannya," ucapnya.

(mcy/aff)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads