.webp)
Pelatih Kepala Ganda Putra Pelatnas PBSI Antonius Budi Ariantho memutuskan untuk menarik mundur Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri di Macau Open 2025.
Fajar/Fikri sedianya didaftarkan untuk tampil di tiga turnamen; Japan Open, China Open, dan Macau Open 2025.
Belakangan, usai menjuarai China Open Super 1000, nama keduanya diketahui tidak ada dalam daftar pemain yang turun di Macau Open Super 300 yang dimulai Selasa 29 Juli hari ini. Anton mengatakan, Fajar/Fikri sudah ditarik sebelum China Open dimulai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi memang Fajar/Fikri hanya berangkat di 2 negara saja, untuk Macau sudah ditarik sebelum China Open dimulai," kata Anton kepada detikSport, Selasa (29/7).
"Sama persiapan Kejuaraan Dunia juga," lanjutnya.
Sejak awal Fajar/Fikri dipasangkan agar keduanya tetap merasakan suasana pertandingan, mengingat pasangan masing-masing tengah menyelesaikan urusannya. Rian dalam urusan keluarga atau menunggu anaknya lahir, sedangkan Daniel dalam proses pemulihan cedera.
Selain itu, mereka juga diharapkan memberi dampak positif bagi prestasi ganda putra yang tengah stagnan. Kini, Fajar/Fikri berhasil membuktikan diri dengan keluar sebagai juara China Open 2025.
Keduanya pun kembali berpisah karena Fajar akan melanjutkan persiapan menuju Kejuaraan Dunia bersama Muhammad Rian Ardianto.
Kejuaraan Dunia Bulutangkis akan berlangsung di Paris, Prancis, mulai 25-31 Agustus 2025. Ganda putra Indonesia terakhir kali berjaya di Kejuaraan Dunia saat Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan menjadi juara pada tahun 2019.
Sedangkan prestasi terbaik Indonesia di Kejuaraan Dunia edisi lalu yaitu runner up melalui ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Copenhagen 2023.
Saksikan Live Reaction Final Piala AFF U-23: Indonesia Vs Vietnam
(mcy/krs)
