.webp)
Apriyani Rahayu senang bisa kembali berduet dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti. Turnamen Hong Kong Open 2025 jadi kali ketiga comeback bersama.
Kejuaraan bulutangkis Hong Kong Open 2025 mulai digeber 9-14 September di Hong Kong Coliseum. Turnamen dengan level BWF Super 500 ini memperebutkan hadiah total sebesar 500 ribu dolar AS.
Salah satu yang paling dinantikan ialah melihat kembali permainan Apriyani/Fadia di lapangan bulutangkis internasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya merasa senang, excited bisa kembali berpasangan dengan Fadia. Sekiranya kami bisa lebih kuat dari sebelumnya, bisa lebih dewasa dan mengupayakan hasil yang lebih baik juga," kata Apri dalam keterangan tertulis federasi, Minggu (7/9/2025).
Duet Apri/Fadia memang penuh dengan putus-nyambung dalam setahun terakhir. Mereka terakhir kali berpasangan saat tampil di Orleans Masters dan All England 2025. Setelah itu, Fadia main bersama Lanny Tria Mayasari. Sedangkan Apri bersama Febi.
Jauh sebelum itu, Apri dan Fadia juga sempat terpisah cukup lama. Dipasangkan pertama kali pada 2022, mereka kemudian tercerai usai Olimpiade Paris 27 Juli -5 Agustus 2024.
Saat itu, Apriyani memang harus menepi karena membutuhkan waktu untuk recovery. Hari-hari Fadia kemudian bersama Lanny. Kebetulan, pasangan Lanny saat itu, Ribka Sugiarto, juga memutuskan mundur dari Pelatnas PBSI.
Kini, Apri/Fadia bersiap kembali unjuk gigi di turnamen bulutangkis internasional.
"Secara persiapan memang tidak banyak karena Fadia kemarin ada Kejuaraan Dunia. Tapi kami sudah tahu karakter masing-masing jadi coba mengembalikan memori itu di lapangan," tuturnya soal kesiapan.
Sementara itu, Rachel juga mengatakan persiapannya bersama Febi juga dalam jalur yang benar.
"Persiapan sudah cukup oke, kami memaksimalkan waktu yang ada. Lumayan saya dan Febi ada waktu sekitar satu bulan jadi semoga bisa langsung menghasilkan hasil yang positif," Rachel mengungkapkan.
"Walau sudah latihan bersama selama ini tapi tidak akan mudah menjalani pertandingan resmi dengan pasangan baru. Tapi kami terus meningkatkan komunikasi, cari terus bagaimana biar di lapangan bisa enak mainnya, bisa kompak," ujarnya.
Tim bulutangkis Indonesia sudah terbang ke Hong Kong pada pukul pagi tadi.
(mcy/cas)
