Dovizioso: Marquez Buang Kesempatan Menang Mudah di Argentina

Dovizioso: Marquez Buang Kesempatan Menang Mudah di Argentina

Okdwitya Karina Sari - Sport
Kamis, 12 Apr 2018 00:09 WIB
Andrea Dovizioso menilai Marc Marquez membuang kesempatan menang mudah di Argentina. (Foto: Juan Mabromata/AFP Photo)
Rio Hondo - Andrea Dovizioso enggan mengomentari kontroversi Marc Marquez di Argentina. Dovizioso menilai Marquez sudah membuang kesempatan memenangi balapan dengan mudah.

Marquez menyedot perhatian besar pada balapan yang kacau di Termas de Rio Hondo, Senin (9/4) dinihari WIB. Pebalap Honda Repsol itu melakukan aksi ilegal ketika motornya mogok sebelum start, kemudian menyenggol Aleix Espargaro dan Valentino Rossi di tengah balapan.

Kecerobohan Marquez berbuah tiga penalti. Namun, aksi paling fatal rider Spanyol itu ketika menyentuh Rossi sehingga jatuh di putaran kedua dari akhir. Insiden ini memperburuk hubungan kedua pebalap yang tidak begitu akur sejak 2015.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Padahal, menurut Dovizioso, Marquez berpeluang besar memenangi balapan itu. Terlepas dari posisi enam di kualifikasi, Marquez tercepat di sesi warm up (pemanasan) dengan keunggulan lebih dari setengah detik dari Dani Pedrosa di urutan kedua. Plus mencatatkan waktu putaran tercepat di dalam balapan dengan menembus 1 menit 39,902 detik di putaran ke-22, lebih cepat nyaris setengah detik dari pemenang Cal Crutchlow.

Bagaimanapun, Dovizioso ikut diuntungkan dengan drama Marquez untuk finis keenam. Sejatinya, pebalap Ducati itu kesulitan di Rio Honda dan tertinggal jauh dari Crutchlow dengan waktu yang mencapai lebih dari 22 detik.


"Marc mengatur semuanya dengan buruk, karena ketika Anda berada di trek di mana Anda tercepat kedua dibanding siapapun di semua kondisi, seharusnya mudah untuk mendapatkan hasil maksimal," ucap Dovizioso di Autosport.

"Dia melakukan semuanya yang seharusnya tidak dia lakukan," sambung pebalap Italia ini.

Balapan berikutnya akan digelar di Austin, Texas pada 22 April.

(rin/raw)

Hide Ads