Buah Manis Kerja Keras Ricciardo di Shanghai

Shanghai - Daniel Ricciardo sukses memenangi seri F1 2018 di GP China. Kerja keras pebalap Red Bull itu di Shanghai pun terbayar.

Ricciardo menjalani pekan yang sulit di GP China. Menjelang sesi kualifikasi, driver asal Australia itu bahkan sempat mengalami kerusakan mesin.

Tapi akhirnya Ricciardo bisa melesat dan mendapat posisi keenam untuk start di Sirkuit Shanghai, Minggu (14/4/2018). Di awal perlombaan, ia pun sempat tertinggal dari Sebastian Vettel dan Valtteri Bottas.

Usai mengganti ban di pertengahan lomba, momen Ricciardo datang. Usai Max Verstappen melebar karena gagal menyalip Hamilton, dia pun melesat dan berturut-turut menyalip Vettel dan Bottas dan mempertahankan posisi pertamanya hingga finis. Itu menjadi kemenangan keenam Ricciardo selama kariernya di Formula 1.

Baca juga: Ricciardo Menang di Shanghai, Bottas Kedua

Usai race, Ricciardo pun senang bisa memenangi balapan di pekan yang sulit. Ia pun mengucapkan terima kasih ke mekaniknya yang dinilai telah bekerja luar biasa di Shanghai.

"Saya tidak tahu apa itu, tapi sepertinya saya tidak akan memenangi balapan yang membosankan. Semuanya sangat menyenangkan. Itu tidak terduga. 24 jam yang lalu saya pikir kami akan start dari grid terakhir. Jadi pertama, saya ucapkan terima kasih kepada tim, saya sudah mengucapkan terima kasih kemarin, ini benar-benar hadiah untuk pekerjaan itu. Para mekanik telah bekerja mati-matian," kata Ricciardo seperti dikutip dari Crash.

Baca juga: Hasil F1 GP China

"Itu balapan yang sangat sibuk. Saya mendengar kami dikawal safety car [ketika berada di] turn 14 dan diberitahu kami akan berada di posisi beruntun saat masuk ke pit. Itu terjadi sangat cepat dan sangat menentukan. Itu merupakan pergerakan yang menentukan kemenangan, jadi terima kasih banyak kepada semua orang di Red Bull," ia menegaskan.

Kemenangan membuat Ricciardo menempati peringkat empat klasemen pebalap dengan raihan 37 poin dari tiga seri. Sementara Vettel, yang finis ketujuh di China, masih memimpin dengan 54 poin, disusul Lewis Hamilton (45), dan Bottas (40).


(yna/cas)