Tim Movistar Yamaha kembali gagal menempatkan salah satu pebalapnya di podium teratas pada MotoGP Prancis, Minggu (20/5/2018) kemarin. Hasil terbaik dipetik Rossi yang finis ketiga, sementara Maverick Vinales mengakhiri balapan di urutan tujuh.
Hasil ini menandai berlanjutnya puasa kemenangan tim pabrikan Yamaha tersebut. Kali terakhir mereka juara adalah pada seri Belanda tahun lalu, alias 15 seri yang sudah berlalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Itu bukan sebuah kebetulan. Saya sudah mengatakan soal ini di Februari dan saya biasanya memilih tak bicara, karena pada akhirnya saya benar soal itu," ungkap Rossi dilansir GPOne.
Sampai saat ini Rossi mengaku masih menunggu sesuatu dari para insinyur Yamaha di Jepang. Satu hal yang diakuinya, para teknisi ini seringkali cukup lambat dalam bereaksi terhadap sebuah problem.
"Saya punya banyak pengalaman dengan orang-orang Jepang, jadi saya bisa bilang....saya tak tahu (soal permintaan teknis yang belum dipenuhi)," ujar Rossi sambil tertawa.
"Saya banyak berbicara dengan mereka. Mereka mendengarkan saya dan menulis semua yang saya katakan, lalu mereka melakukan apa yang mereka inginkan. Terlepas dari guyonannya, saya suka bekerja dengan para teknisi Yamaha. Tapi sekarang kami perlu bergerak dengan cepat dan biasanya mereka tak terlalu reaktif," imbuh pemilik sembilan gelar juara dunia ini.
Baca juga: Klasemen MotoGP 2018 Usai Balapan di Prancis |