Begitu Inggris lolos ke semifinal Piala Dunia 2018, mereka begitu yakin akan ke final dan juara. "Sepakbola akan pulang kampung" terus dibahanakan oleh media-media mereka.
Saking pedenya, mereka juga yakin Harry Kane dkk. akan mampu mengalahkan Kroasia dan menghadapi Prancis di final. Di situlah muncul wacana agar jadwal final tunggal putra Wimbledon, dimajukan waktunya supaya tidak bentrok dengan kickoff final di Moskow.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lapangan utama tetap penuh, karena menyajikan duel Rafael Nadal kontra Juan Martin del Potro. Meski demikian, penonton tampak terpecah perhatiannya karena sebagian tetap sibuk memperlihatkan handphone-nya untuk memantau pertandingan Inggris vs Kroasia.
"Tidaklah sering kita bisa lihat Inggris main di semifinal Piala Dunia. Senang sih. Tapi apapun hasilnya, Anda di sini untuk main tenis. Itu prioritas," ucap Kyle Edmunds, petenis Inggris yang dihentikan Novak Djokovic di babak ketiga.
Maka, karena The Three Lions sudah gagal ke final, dan cuma akan memperebutkan peringkat ketiga melawan Belgia di hari Sabtu, maka publik Inggris sudah bisa kembali fokus untuk menonton final turnamen tenis paling bergengsi yang digelar di negara mereka.
Empat pemain yang sudah memegang tiket semifinal adalah Djokovic, Isner, Rafael Nadal, dan Kevin Anderson. Dua dari mereka akan bertarung di final pada pukul 2 sore waktu setempat, atau dua jam sebelum kickoff Prancis kontra Kroasia di Moskow.
(a2s/fem)