Kapolda Jawa Barat Irjen Agung Budi Maryoto mengatakan pihaknya menerjunkan 8.000 personil yang akan mengamankan lima cabang olahraga, di antaranya sepakbola, paralayang, sepeda dan kano. Termasuk pengamanan di tempat menginap para atlet.
"Personil 8.000 orang mengamankan 5 cabang olahraga dibantu 2.600 orang dari TNI. Termasuk pengamanan di akomodasi di Kota Bandung, Bogor, Subang dan Sumedang," ujarnya usai melakukan pemantauan kesiapan Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (26/7/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agung menuturkan, kerawanan kedua yang perlu diantisipasi ialah kejahatan jalanan seperti pencurian dan lainnya. Ia mengklaim, sebanyak 262 orang telah ditahan dan 5.200 orang ditangkap beragam kejahatan.
"Kita harus menjadi tuan rumah yang baik. Kita keliling venue di Pakansari, kemudian di puncak dan Subang hingga Karawang sepanjang 147 km untuk lomba balap sepeda," ungkapnya.
Ia menambahkan, pengawalan terhadap pemain sepakbola akan mengikuti standar FIFA. Serta menyiapkan kendaraan penyelamatan untuk pemain ketika terjadi kerusuhan. Pengamanan berlapis akan diterapkan dalam Asian Games 2018.
"Saya imbau, jadilah warga negara yang baik dan menjadi tuan rumah yang baik. Insyallah, Jawa Barat jauh lebih baik," ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Bandung, Dadang M Naser, mengatakan kesiapan Stadion Si Jalak Harupat sudah 98 persen dan siap digunakan.
"Sudah siap. Kami berharap dengan adanya kegiatan internasional, Asian Games 2018 bisa mendatangkan investasi dan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bandung," katanya. (din/mfi)