Dovizioso meraih kemenangan keduanya di MotoGP 2018, dengan menjadi yang tercepat di Sirkuit Brno akhir pekan lalu. Ia memenangi seri ke-10 itu dengan mengungguli Jorge Lorenzo dan Marc Marquez.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dovizioso sadar jika mengejar poin Marquez bukan perkara mudah. Ia pun lebih berharap bisa kembali tampil konsisten, alih-alih fokus memburu poin semata.
"Saya yakin mengejar poin Marc akan sangat sulit. Sebelum memikirkannya, kami harus bisa memperbaiki situasi kami. Kondisinya memang sudah cukup baik, tapi saya pikir masih ada yang kurang. Jadi sebelum kami bisa bagus di semua area, akan sangat sulit mengejar poin Marc," katanya seperti dikutip Crash.
"Pada situasi buruk pun, Marc selalu bisa naik podium, itu yang membuat kondisi menjadi sulit. Kita semua tahu di MotoGP semua hal bisa saja terjadi, sehingga mentalitas yang kami bangun adalah bisa bersaing sampai akhir. Itu yang ingin saya fokuskan sebelum memikirkan gelar juara," tambahnya.
Dovi juga membantah dirinya tertekan karena performa tahun lalu harus terulang tahun ini. Ia menegaskan cuma berusaha selalu tampil sebaik mungkin, termasuk di MotoGP Austria yang akan digelar di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (12/8).
"Sejak awal musim dengan tekanan besar dari tahun lalu, saya merasa baik-baik saja. Rasanya itu tidak menjadi masalah," lanjut Dovi.
"Itu tak akan mengubah pendekatan saya untuk akhir pekan ini. Semuanya tetap sama, mencoba bekerja keras saat race. Sejak di Brno, kami memiliki kesempatan bekerja lebih baik dan akan terus mencoba cara yang sama," tegasnya.