Ini Pesan Taufik untuk Anthony dan Fajar yang Tampil di Asian Games

Ini Pesan Taufik untuk Anthony dan Fajar yang Tampil di Asian Games

Femi Diah - Sport
Rabu, 15 Agu 2018 19:21 WIB
Taufik Hidayat, ketua umum PB SGS PLN Bandung yang juga mantan pebulutangkis nasional. (Rengga Sancaya/detikSport)
Jakarta - Taufik Hidayat berharap agar Anthony Sinisuka Ginting dan Fajar Alfian tampil habis-habisan di Asian Games 2018. Taufik tak ingin dua pemain SGS PLN Bandung itu menyesal nantinya.

Anthony dan Fajar memperkuat Timnas bulutangkis di Asian Games 2018. Anthony menjadi andalan di sektor tunggal putra, sedangkan Fajar bersama Muhammad Rian Ardianto menjadi pelapis kedua, mendampingi Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon untuk nomor ganda putra.

Taufik berharap agar Anthony dan Fajar tak membuang kesempatan langka tampil di Asian Games saat Indonesia menjadi tuan rumah. Bahkan, Taufik tak bisa merasakannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pesannya buat Ginting dan Fajar untuk Asian Games ini, mereka akan bermain di rumah sendiri. Berapa puluh tahun lagi untuk bisa merasakan tampil di tanah sendiri saat Asian Games," kata Taufik kepada Anthony dan Fajar di Jakarta, Rabu (15/8/2018).




"Taruhlah ini sebagai kesempatan terakhir sebagai tuan rumah selama berstatus bermain. Satu sisi jadi motivasi, tapi kalau kita enggak siap akan jadi bumerang," ujar Taufik yang mengoleksi dua medali emas Asian Games 2002 dan 2006 itu.

"Ini satu yang harus disyukuri. Saya saja juara Asian Games, tapi belum pernah tampil sebagai tuan rumah. Ini kesempatan langka," dia menegaskan.

Jangan Takut Lawan yang Peringkatnya Lebih Tinggi

Taufik berharap agar Anthony dan Fajar tak menyerah sebelum bertanding. Merujuk pengalamannya saat menuju Olimpiade 2004 Athena, pemilik gelar juara dunia 2005 itu meminta agar Anthony dan Fajar mengabaikan peringkat lawan.




Waktu itu, Taufik berada pada posisi terjepit untuk mengamankan tiket olimpiade. Berada di urutan ke-27 dia wajib menjadi juara Asia. Dalam prosesnya, Taufik berhasil mengamankannya.

"Kita hanya bisa latihan, latihan, latihan, dan berdoa. Dengan begitu kita sudah memenuhi 99 persen upaya kita. Satu persennya di tangan Yang di Atas. Kalau kita berusaha, apa sih yang enggak bisa?" ujar Taufik.

"Kalau sekarang, ranking itu enggak ngaruh. Asal bisa stabil di setiap pertandingan itu bagus. Tidak bisa lagi pemain beralasan kalah dengan pemain ini karena rangkingnya lebih rendah," dia menambahkan.


(fem/mfi)

Hide Ads