Defia, 23 tahun, menjadi jawara di taekwondo nomor poomsai tunggal putri dalam persaingan di Plenary Hall, Jakarta Convention Hall (JCC), Senayan. Dia mengalahkan wakil Iran, Marjan Salahshouri di final pada Minggu (19/8).
Defia segera berlari ke arah pelatih dan memeluknya. Setelah itu dia melakukan victory lap membawa bendera Merah Putih dan menuju ke tribune tempat duduk Presiden Jokowi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Defia menjadi atlet pertama yang berhasil menyumbangkan medali emas untuk kontingen Indonesia di Asian Games 2018. Sebelumnya, Indonesia mendapatkan perak dari wushu Edgar Xavier Marvelo di nomor changquan putra.
Presiden Jokowi kemudian yang mengalungkan medali emas taekwondo untuk Defia.
Tonton juga video: 'Ekspresi Takjub Pejabat Tanah Air di Pembukaan Asian Games'
(fem/mfi)