Setelah 56 tahun, Indonesia kembali menggelar pesta olahraga multicabang se-Asia. Kali pertama Asian Games dihajat Indonesia adalah pada tahun 1962 silam.
Untuk sejumlah orang, kesempatan merasakan langsung kemeriahan ini dijalani bersama sang anak. Mereka membawa anak-anaknya nonton pertandingan cabang olahraga, sekaligus menggali minatnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ari Adrian, 42 tahun, salah satunya. Warga Bendungan Hilir, Jakarta ini mengajak putrinya yang doyan senam untuk menyaksikan langsung lomba tersebut. Pada pukul 14.00 WIB hari Selasa (21/8/2018) ini, ada kualifikasi senam artistik putri di JIExpo.
"Saya kebetulan juga kerja di daerah sini jadi sekalian ajak anak. Kebetulan anak saya suka senam, makanya nonton ini langsung," kata Arie kepada detikSport.
Hal yang sama diungkapkan Titi Wikantarti, 46 tahun, yang datang dengan dua putrinya. Rupanya si kecil minta nonton cabang olahraga senam.
"Kami ingin nonton senam karena anak dulunya ikut balet. Nah, mereka ingin nonton langsung. Nanti rencananya Kamis depan nonton cabor panahan," kata Titi yang berdomisili di Jakarta Timur itu.
Mengenai informasi terkait cabor, Titi mengapresiasi kinerja panpel yang informatif dan sigap. "Sejak pertama tadi datang kemudian saya beli tiket panpel cukup memberi informasi."
"Cukup mudah. Tadi kami cuma diminta KTP, alamat email, dan nomor telepon. Dan karena kami dari Indonesia, mereka beri informasi soal atlet Indonesia yang main jam berapa saja. Jadi cukup informatif ya," tuturnya.
(mcy/krs)