.webp)
Jonatan diganjar bonus senilai Rp 1,5 miliar sebagai peraih medali emas tunggal putra bulutangkis Asian Games. Gelar juara didapatkan Jojo usai mengalahkan pemain Taiwan, Choi Tien-chen di Istora.
Tidak cuma itu, Jojo juga mendapatkan Rp 300 juta sebagai apresiasi medali perak dari nomor beregu. Indonesia harus mengakui ketangguhan China.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Medali emas itu sangat berharga buat saya. Tapi, sukses ini bukan cuma milik saya," kata Jojo di d'Happening yang ditayangkan detikSport.
"Saya punya nazar waktu itu, masih denger-denget kalau pemerintah memberikan Rp 1,5 miliar, saya mau menyisihkan beberapa untuk orang yang tertimpa bencana," ujar Jojo.
"Lagipula, Asian Games ini bukan disiapkan bukan dalam tempo 1-2 minggu, tapi 1-6 bulan oleh sebuah tim. Yang terdiri dari tim pelatih, pelatih fisik, dokter gizi, masseure, terapi, dan ada koki, uang memembantu saya. Berkat mereka juga saya sukses di Asian Games," ujar Jojo.
Selain itu, Jojo juga bakal menyisihkan bonus yang didapatkan untuk mewujudkan gerakan Indonesia Bisa. Dia turut membantu pembangunan 50 selther untuk warga Lombok.
"Saya ada kerja sama dengan Kita Bisa membangun 50 shelter untuk orang-orang di Lombok. saya mengajak follower saya untuk bisa membantu warga di Lombok. Waktu di Sumba juga ada rencana untuk mengunjungi warga Sumba, tapi jadwal padat. Ini yang di Lombok bisa langsung datang ke sana. Saya ingin men-support mereka," dia menambahkan.
Tonton Jonatan Christie Buka-bukaan di d'Happening
 |
