8 Fakta Menarik Kejurnas Bulutangkis 2018

Jakarta - Kejuaraan Nasional Bulutangkis 2018 bergulir mulai besok. Sejumlah fakta menarik dicatat dari ajang bulutangkis beregu campuran itu.

Kejurnas PBSI 2018 itu dimulai Selasa, 18 Desember hingga Sabtu, 22 Desember di Britama Arena, Mahaka Square Kelapa Gading dan Gelanggang Remaja Tanjung Priok, Jakarta Utara. Ajang itu diikuti oleh pemain top nasional.

Ajang bulutangkis antarklub itu menggunakan format Piala Sudirmana atau beregu campuran.

Berikut fakta-fakta menarik Kejurnas 2018 lainnya:

1. Pertama kali digeber di Britama Arena

Pertama Kali Digelar di Britama Arena, Mahaka Square di Kelapa Gading. Britama Arena dipilih sebagai venue Kejurnas dengan perimbangan segi pembiayaan yang lebih terjangkau. Selain itu, PP PBSI membutuhkan dua GOR yang berdekatan untuk juga menggelar Divisi II, di Gelanggang Remaja Tanjung Priok.

2. Digelar 5 hari

Kejurnas dimulai Selasa (18/12) hingga Sabtu (22/12). Ajang itu menggunakan sistem round robin di fase grup dan dua tim terbaik lolos ke semifinal. Dengan sistem silang, juara dan runner-up grup berbeda akan berebut tiket final.

3. Sistem Beregu Campuran

Kejurnas bulutangkis secara bergantian setiap tahunnya mempertandingkan nomor perorangan dan beregu. Tahun genap memainkan nomor beregu, sementara tahun ganjil untuk perorangan.

4. Penampilan terakhir Liliyana Natsir membela PB Djarum

Liliyana Natsir akan pensiun dari kariernya sebagai pemain bulutangkis. Tapi, sebelum itu dia akan turun di dua turnamen nasional dan internasional. Salah satunya Kejurnas Bulutangkis 2018.

Manajer PB Djarum Fung Permad menyebut Liliyana yang menawarkan diri untuk tampil di Kejurnas PBSI 2018 ini.

5. Untuk pertama kali Marcus Fernaldi Gideon akan membela klub PB Jaya Raya.

Pemain ganda nomor satu dunia itu memutuskan untuk meninggalkan PB Tangkas pada Juli 2018 dan bergabung dengan PB Jaya Raya dengan durasi kontrak tanpa batas.

Menarik untuk menantikan penampilan Marcus, namun si pemain justru berpotensi absen karena tengah dibekap cedera.

6. 3 Ribu Tiket di Britama Arena

PBSI menyediakan 3 ribu tiket dijual di tiket box Britama Arena. Sementara, di Gelanggang Remaja Tanjung Priok tiket diberikan secara gratis untuk penonton.

7. Kejurnas tahun ini dibagi menjadi dua divisi.

Divisi 1 adalah mereka yang memiliki kontribusi besar dalam mengirim atlet ke pelatnas PBSI. Selain itu, para atlet atau klub yang meraih gelar juara 1 di divisi 2 pada Kejurnas tahun sebelumnya. Divisi 1 diikuti tujuh klub dan divisi II terdiri dari 12 klub. Mereka akan menjalani setengah kompetisi.

Klub DIvisi 1
Grup A: Berkat Abadi Banjar Baru, Jaya Raya Jakarta, Mutiara Cardinal Bandung,
Grup B: Djarum Kudus, SGS PLN Bandung, Exist Jakarta, PBAD Bandung

8. Hadiah total Kejurnas 2018 Rp 365,625 Juta

Rinciannya, perorangan taruna divisi 1, juara 1 : Rp 25 juta, runner up Rp 12,5 juta, semifinalis Rp 6,2 juta.
Perorangan taruna divisi II, juara 1 Rp 12,5 juta, runner up Rp 6,25 juta, semifinalis Rp 3,12 juta.
Sementara beregu campuran dewasa divisi I total hadiah Rp 200 juta, dan beregu canpuran dewasa divisi II Rp 100 juta.


(mcy/fem)