Postur Pedrosa hanya 1,58 meter. Dia lebih pendek 10 cm dibanding Marc Marquez, dan selama kariernya di kelas MotoGP selalu menjadi pebalap paling pendek.
Tapi ukuran badan tak pernah jadi penghalang untuk rider yang baru pensiun itu. Memang titel juara dunia tak ada yang didapat, tapi Pedrosa menjadi pebalap yang mampu mempertahankan konsisten penampilan dari musim ke musim. Bahkan saat cedera tak berhenti datang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Ada Tikungan Dani Pedrosa di Sirkuit Jerez |
"Ini (tubuh yang pendek) sudah menjadi bagian diri saya sejak saya kecil," canda Pedrosa.
"Saat masih kecil, di sekolah, selalu ada orang yang bilang: 'Kamu tak bisa melakukan ini dan itu', karena tubuh yang lebih pendek dibanding orang lain. Saya tidak menganggap ada perbedaan dengan orang lain," lanjut Pedrosa dalam film dokumenter tentang dirinya berjudul El silencio del samurai (Silence of the Samurai).
Tubuh yang pendek justru membuat Pedrosa selalu bekerja lebih keras dan giat untuk membuktikan bahwa dia bisa melakukan apa yang diragukan orang. Termasuk menjadi rider MotoGP.
Baca juga: Kapan Pedrosa Akan Debut dengan KTM? |
Bergabung dengan Honda membuat Pedrosa lebih percaya diri lagi. Tim asal Jepang itu disebutnya memberi dukungan besar.
"Itu hanya membuat saya semakin keras membuktikan kalau saya bisa melakukannya. Tapi saya terpacu setelah Honda memberi saya kesempatan, bahwa ada orang-orang yang benar-benar paham tentang sepakbola percaya pada saya," lanjut Pedrosa. (din/mrp)