Bertanding di Istora, Senayan, Minggu (27/1/2019), Marin tampil agresif sejak awal pertandingan. Marin juga lebih unggul atas Saina 10-4 pada gim pertama.
Tapi, petaka menghampiri pebulutangkis asal Spanyol itu saat mencoba mengembalikan bola kedua dari Saina. Marin salah menumpukan kaki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Marin merenggang kesakitan sembari memegangi bagian belakang lututnya. Pemilik tiga gelar juara dunia itu tak mampu melanjutkan laga.
Marin, yang tampil sebagai unggulan kelima tersebut, memutuskan mundur. Otomatis, Saina menyegel gelar juara Indonesia Masters tahun ini. Sementara Marin harus puas berada di runner up turnamen BWF World Tour Super 500.
Hasil ini merupakan kegagalan kedua yang berulang. Tahun lalu, Marin dihentikan He Bingjiao (China) di perempatfinal dalam laga tiga gim.
(mcy/fem)