Soal Target di All England 2019, PBSI: Minimal Satu Gelar Dulu

Soal Target di All England 2019, PBSI: Minimal Satu Gelar Dulu

Mercy Raya - Sport
Senin, 04 Feb 2019 20:00 WIB
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon merupakan juara All England dalam dua tahun terakhir (Foto: Pradita Utama)
Jakarta - Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) mematok target satu gelar di All England 2019. Sektor ganda putra tetap menjadi andalan.

All England akan mulai digeber di Birmingham, Inggris, 6-10 Maret 2019. Indonesia mengirimkan 36 wakilnya di ajang tahunan tersebut, termasuk pemain andalannya, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang merupakan juara tahun 2017 dan 2018.

Soal target, Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PBSI Susy Susanti tak ingin muluk-muluk. Dia bilang minimal satu gelar lebih dulu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Minimal satu (gelar) dulu. Kami tahu kok kondisi semua sektor. Ya melenceng satu, satu deh yang bisa memenuhi dan ternyata sampai sekarang begitu terus. Saya sih inginnya dua," kata Susy di Pelatnas Cipayung, Senin (4/2/2019).


Tahun ini, skuat Indonesia di All England sedikit mengalami perubahan, terutama di ganda campuran. Sektor ini berkurang kekuatannya menyusul pensiunnya Liliyana Natsir dan Debby Susanto.

Bersama Tontowi Ahmad, Liliyana mengukir hat-trick juara pada 2012-2014. Sementara Debby bersama Praveen Jordan menjuarai All England 2016.

"Tetap kalau saya satu dulu, siapa tahu nanti tunggal putri ya. Tahun ini kayaknya berusaha tunggal putri bangkit, memperbanyak gelar di putri," jelasnya.

"Tapi putranya jangan ditinggalkan. tunggal putra juga sudah lumayan tapi konsistennya belum," ujarnya kemudian.

(mcy/nds)

Hide Ads