Setelah absen di tes pramusim MotoGP di Sepang karena cedera pergelangan tangan, Lorenzo turun di tes MotoGP di Qatar. Ini adalah kali pertama Lorenzo menunggangi motor Honda usai tes MotoGP Jerez pada November 2018.
Dalam tes pramusim yang berlangsung di Sirkuit Losail, Sabtu (23/2/2019) waktu setempat, Lorenzo melahap 38 lap. Catatan waktu terbaik pebalap asal Spanyol itu adalah satu menit 57,090 detik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soal hasil yang kurang sip itu, Lorenzo mengaku kombinasi dari lamanya waktu absen ditambah efek cedera menghambat performanya. Selain itu, ia juga masih belum merasa nyaman dengan motor Honda.
"Jelas saya masih kesulitan dalam mengerem, tapi paling tidak saya bisa melewati dua atau tiga lap untuk memahami motor dan semuanya," ujar Lorenzo seperti dilansir Autosport.
"Masalahnya adalah kami tidak punya banyak waktu, mungkin tiga jam sehari (dalam kondisi optimal). Setelah jam 9 malam, suhunya mulai turun, sulit untuk dapat keuntungan, di trek lain Anda punya sepanjang hari untuk menguji banyak hal."
"Saya tidak ambil banyak lap. Kami tidak sempat mencoba banyak hal, setelan apapun, apapun untuk meningkatkan motornya. Di level ergonomis, kami masih jauh dari rasa nyaman di motor, kami harus memperbaikinya."
"Dan secara fisik, dengan cedera, saya butuh lebih banyak waktu di atas motor. Empat bulan (tanpa menaiki motor) itu lama, bahkan jika Anda berlatih sangat baik di gym, ketika di atas motor, Anda menggunakan otot yang berbeda," katanya.
Baca juga: Lorenzo Baru Akan Bisa Kompetitif di Austin |