Dovizioso Terkejut dengan Hasil Hari Pertama, tapi Enggan Pikirkan Podium

Buenos Aires - Andrea Dovizioso senang dengan hasil latihan bebas hari pertama MotoGP Argentina. Namun, Dovizioso belum cukup percaya diri untuk membidik podium.

Rider Ducati menjadi pebalap tercepat di hari pertama setelah membukukan waktu 1 menit 39,181 detik di sesi kedua. Dovizioso tercatat lebih cepat 1,4 detik dari dari sesi sebelumnya dan 0,6 detik lebih baik daripada waktu tercepat Marc Marquez di sesi pertama.

Dovizioso layak merasa gembira karena lintasan Termas de Rio Hondo tidak pernah mudah untuknya. Seperti tahun 2018, di mana rider Italia itu cuma menempati urutan ke-15 di sesi kombinasi lalu start di peringkat kedelapan dan finis balapan di posisi keenam.

Baca juga: Dovizioso Tercepat di FP2 MotoGP Argentina, Marquez Melorot

Sejak Argentina menggelar balap MotoGP di 2014, Dovizioso cuma sekali naik podium saat finis runner-up di 2015. Sisanya, Dovizioso finis kesembilan (2014), ke-13 (2016), dan sekali retired (2017).

Dovizioso membidik finis tiga besar pada akhir pekan nanti. Namun, bisa atau tidaknya target itu dicapai masih harus melihat kecepatan di latihan bebas ketiga.

"Aku sangat gembira karena tahun lalu dan tahun sebelumnya kami sangat kesulitan, aku sangat kesulitan di lintasan ini," Dovizioso mengatakan dikutip Crash. "Tapi basis kami lebih baik daripada tahun lalu dan aku sangat bahagia. Motor kami sedikit berbeda juga dibandingkan dengan tahun lalu."

"Jadi aku gembira memastikan hal itu, gembira karena merasa nyaman sejak awal, dan sudah begitu pagi ini, aku merasa sangat nyaman. Aku bisa konsisten ketika bannya aus, itu yang paling utama. Jadi aku sangat gembira."

Baca juga: Marc Marquez Kuasai FP1 MotoGP Argentina

"Di akhir kami memakai ban baru, seperti semua pebalap kecuali Marc di latihan bebas kedua, dan aku menciptakan waktu putaran yang bagus, itu yang penting. Tidak ada yang gila. Kupikir itu tidak cukup. Kami harus harus meningkat sedikit lagi, tapi kami bisa bersaing dalam hal kecepatan, terlepas dari putaran tercepat. Jadi aku sangat gembira dengan hari pertama, meski kami harus meningkat sedikit lagi."

"Jadi yang tercepat merupakan sebuah kejutan, tapi posisi pertama tidaklah penting, terutama ketika sangat ketat. Jadi itu bukan intinya. Bagus bisa berada di jajaran 10 besar," Dovizioso melanjutkan.

"Kurasa besok lintasannya akan lebih cepat, dan aku tidak tahu apakah waktu putaranku besok akan cukup berada di 10 besar. Penting untuk untuk itu, tapi tidak untuk memikirkan tentang podium, yang mana adalah target kami." (rin/ran)