Hendra/Ahsan, yang berasal dari suku dan agama berbeda, sukses mengharumkan nama Indonesia di berbagai kancah dunia.
Contoh terbaru di Kejuaraan Dunia Bulutangkis di Basel, Swiss, 19-25 Agustus lalu. Pasangan asal Jawa-Palembang ini mempersembahkan gelar juara dunia lewat perbedaan yang mereka miliki.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya, sebenarnya apa ya, harusnya kita memang tetap bersatu. Indonesia itu berbagai macam suku, budaya, semuanya ya, jadi itu yang membuat kita kuat," kata Hendra menyoal perbedaan mereka dalam wawancara detikSport di D'happening.
Baik Hendra maupun Ahsan tak menampik kerap beda pandangan. Namun mereka punya kiat untuk bisa menyatu kembali.
"Balik lagi kita ini Indonesia. Justru perbedaan itu yang membuat kami kuat. Dari dulu tidak ada masalah kenapa sekarang dipermasalahkan," kata Hendra.
"Jangan mudah terprovokasi. Jadi kalau ada berita jangan telan mentah-mentah juga," Ahsan menimpali.
(mcy/cas)