Tim tenis Indonesia menjajal lapangan pada Jumat (29/11/2019) pagi waktu Manila. Latihan sekaligus pemanasan berlangsung satu setengah jam.
Venue tenis di Rizal Memorial Sports Complex bukan venue yang asing bagi Christopher. Tapi, lapangan tenis menjadi berbeda setelah direnovasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini tantangannya, baru direnovasi jadi (bola) sedikit lebih lambat, permukaannya kasar, di bawahnya cepat mekar, cepat habis," kata Christo.
"Tapi 1,5 jam latihan sudah merasa nyaman dengan lapangannya, tidak ada masalah. Kami mencoba semaksimal mungkin," dia menegaskan.
Sebelumnya, Christo sudah bermain di Rizal Memorial Tennis Center, dalam turnamen Manila ATP Challenger 2016.
Christo menjadi salah satu tumpuan Indonesia untuk menjadi salah satu penyumbang medali emas dari dua yang ditargetkan di SEA Games 2019. Selain Christo, tenis putra diperkuat oleh Ari Fahresi, Anthony Susanto, David Agung, dan Muhammad Rifqy Fitriadi. Sementara itu, tenis putri diperkuat Aldila Sutjiadi, Beatrice Gumulya, Jessy Rompies, Priska Madelyn Nugroho dan Rifanty Kahfiani. Pertandingan tenis SEA Games 2019 digelar mulai Minggu (1/12).
(ran/fem)