Dari daftar susunan pemain, Apriyani sebetulnya hanya turun di ganda putri bersama Greysia Polii. Di sektor lain dia juga dipersiapkan bersama Tontowi Ahmad namun masuk dalam daftar tunggu.
Tapi, keduanya mendadak main setelah Danny Bawa Chrisnanta/Tan Wei Han (Singapura) mundur. Owi, sapaan karib Apriyani, harus bermain melalui babak penyisihan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah menjalani laga di sektor ganda campuran bersama Owi, Apriyani bertugas di ganda putri, berduet dengan Greysia.
Apriyani relaks menjalani pertandingan di dua nomor sekaligus. Dia justru menilai ada keuntungan yang didapatkannya. Kekhawatiran fokus terpecah ditampiknya.
"Enggak terpecah konsentrasinya justru semakin terasah. Sebab, ada kepercayaan dari mas Tontowi dan kak Greysia, meski fokus untuk Olimpiade tetap di ganda putri. Tapi tetap fokus untuk keduanya," kata Apriyani.
Apriyani mengatakan saat ini dirinya tinggal pintar-pintar menjaga istirahat. Selain itu, pola makan.
"Saya harus belajar dari sekarang karena ingin bertanggung jawab untuk keduanya," katanya.
"Termasuk untuk pola mainya juga. Di ganda putri saya lebih banyak main di belakang, sementara dengan mas Tontowi (banyak main depan) dan sudah diberi tahu sebelum masuk lapangan. Jadi, semakin ke sini saya banyak belajar dan dapat bimbingan dari mereka berdua," dia menjelaskan.
(mcy/fem)