.webp)
Kobe Bryant begitu erat dengan julukan Black Mamba selama kariernya di NBA. Ada satu alasan mengapa dia menjuluki dirinya seperti itu.
Duka kini tengah menyelimuti NBA setelah Bryant meninggal dunia akibat kecelakaan helikopter, Senin (27/1/2020) dini hari WIB WIB. Kecelakaan tersebut dilaporkan TMZ terjadi di kawasan Calabasas, California.
Berita duka ini tentu mengejutkan dunia mengingat Kobe tak cuma figur untuk olahraga basket, tapi juga seluruh lapisan masyarakat. Kobe memang dikenal arogan dan egois selama kariernya, karena dia memang punya kemampuan itu.
Tapi di balik arogansinya di lapangan, Kobe punya sifat dermawan dan kebapakan yang membuatnya makin disayang para fansnya, terutama dari LA Lakers.
Baca juga: Erick Thohir Ucapkan Duka untuk Kobe Bryant |
Pendukung Lakers tentu akan rindu meneriakkan nama "Mamba" atau "Kobe" di Staples Center. Terkait julukan Mamba, Kobe punya cerita terkait alasan memanggil dirinya seperti itu.
Dalam film dokumenter berjudul Muse, julukan Black Mamba disebut Kobe paling pas menggambarkan dirinya saat ini. Kobe menciptakan julukan itu karena sesuai dengan karakternya yang lincah, agresif, dan membuat lawan kerepotan.
Karakter Kobe tersebut dianggap mirip dengan ular Black Mamba yang mampu menyerang dengan akurasi 99 persen dan langsung mematikan mangsanya.
Selain itu Kobe juga mengaku terinsipirasi Black Mamba dari flim garapan Quentin Tarantino, Kill Bill, yang menggunakan kode nama 'Black Mamba' untuk pembunuh bayaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Mengenang Perjalanan Karier Kobe Bryant |
"Saya harus bisa memilah diri sendiri. Saya merasa seperti segalanya datang di saat bersaman. Itu membuat saya sangat bingung. Saya harus bisa mengatur banyak. Jadi saya menciptakan The Black Mamba," ujar Kobe dalam wawancara dengan Business Insider.
"Saya hanya ingin mengalahkan semua orang. Saya ingin menghancurkan siapapun yang ada di lapangan. Saya hanya butuh mengeluarkan semua rasa frustrasi saya. Ini benar-benar melegakan, bro. Tidak ada lagi yang menghalangi saya. Tidak ada lagi yang bisa menghentikan saya," sambungnya.
Kini Black Mamba tak lagi bisa dihentikan karena dia sudah terbang ke langit dan hidup tenang selama-lamanya di sana. Selamat jalan, Mamba!
(mrp/fem)
