Kejuaraan Bulutangkis Beregu Asia: Segrup India & Filipina, Putra Indonesia Waspada

Kejuaraan Bulutangkis Beregu Asia: Segrup India & Filipina, Putra Indonesia Waspada

Mercy Raya - Sport
Rabu, 29 Jan 2020 19:57 WIB
Jonatan Christie melaju ke perempat final Indonesia Masters 2020. Jojo melibas wakil Taiwan, Wang Tzu Wei.
Foto: Grandyos Zafna
Jakarta -

Tim putra Indonesia diunggulkan untuk menjadi juara grup di Kejuaraan Bulutangkis Beregu Asia (Badminton Asia Team Championship) 2020. Indonesia diminta jangan lengah.

Asosiasi Bulutangkis Asia telah merilis hasil undian Badminton Asia Team Championship 2020 pada Rabu (29/1/2020). Dari hasil undian, kejuaraan yang juga menjadi kualifikasi Piala Thomas dan Piala Uber ini, menempatkan Indonesia di Grup A bersama tuan rumah Filipina dan India. Sementara itu, tim putri berada di Grup Y besama tuan rumah Filipina dan Thailand.

Kepala bidang Pembinaan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti, tak ingin takabur terkait hasil undian tersebut meski peluangnya dinilai cukup besar untuk juara grup. Khususnya, di tim putra.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Main saja dulu lah ya. Pokoknya satu-satu dulu. Kalau tim putra kami memang seeded-nya satu, tentunya mereka bisa mengatasi ya untuk juara grup," kata Susy dalam sambungan telepon dengan pewarta, Rabu (29/1/2020).

"Artinya, tetap waspada karena India cukup bagus-bagus ya. Tapi kita juga tidak boleh lemah karena India itu kelas pemainnya yang kurang tapi secara kekuatan imbang," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Peraih medali emas Olimpiade 1992 Barcelona ini menjelaskan pasangan ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, menjadi salah satu pasangan yang mengancam dominasi Indonesia. Saat ini mereka menempati peringkat 10 dunia. Pada tahun lalu, mereka berhasil menjuarai Thailand Open dan runner-up French Open 2019.

"Tunggal putra mereka juga (Sai Praneeth B dan Kidambi Srikanth) cukup merata ya. Jadi, harus tetap waspada walaupun di beberapa pertandingan perorangan baik tunggal maupun ganda pemain kami lebih unggul tetap saja tidak boleh lengah," dia mengimbau.




(mcy/fem)

Hide Ads