GP Australia Tak Akan Dijadwalkan Ulang untuk Digelar

GP Australia Tak Akan Dijadwalkan Ulang untuk Digelar

Putra Rusdi K - Sport
Minggu, 15 Mar 2020 05:00 WIB
MELBOURNE, AUSTRALIA - MARCH 25: Lewis Hamilton of Great Britain driving the (44) Mercedes AMG Petronas F1 Team Mercedes WO9 leads Kimi Raikkonen of Finland driving the (7) Scuderia Ferrari SF71H , Sebastian Vettel of Germany driving the (5) Scuderia Ferrari SF71H and the rest of the field at the start during the Australian Formula One Grand Prix at Albert Park on March 25, 2018 in Melbourne, Australia.  (Photo by Mark Thompson/Getty Images)
F1 GP Australia dibatalkan dan tak dijadwalkan ulang untuk digelar (Foto: Getty Images/Mark Thompson)
Melbourne -

CEO GP Australia, Andrew Westcott, menegaskan GP Australia tak akan dijadwalkan ulang untuk digelar. Ia mengungkapkan balapan ini dibatalkan dan bukan ditunda.

GP Australia yang rencananya akan menjadi seri pembuka gelaran Formula One (F1) 2020. Balapan di Sirkuit Melbourne Park dijadwalkan dihelat pada Minggu (15/2/2020).

Namun beberapa saat sebelum sesi latihan dimulai, Jumat (13/3), seri ini diputuskan untuk dibatalkan. Keputusan usai salah satu staf tim McLaren positif terjangkit Virus Corona.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Situasi yang nyaris sama juga dialami oleh GP Bahrain, GP Vietnam dan GP Shanghai yang tak bisa digelar sesuai jadwal imbas dari Virus Corona. Pihak F1 belum memberikan keputusan lanjutan terkait empat seri yang tak bisa digelar sesuai jadwal ini.

Direktur Olahraga F1, Ross Brawn sempat menyarankan agar menghapus jeda musim panas tahun ini. Hal tersebut agar balapan yang tak bisa digelar tersebut bisa dijadwalkan ulang.

ADVERTISEMENT

Namun, Wescott, menegaskan bahwa GP Australia tak akan dijadwalkan ulang. Ia menjelaskan bahwa balapan ini dibatalkan dan bukan ditunda.

"Sangat jelas kami menggunakan kata pembatalan karena keputusan ini diambil mendekati digelarnya balapan. Penting untuk memastikan bahwa fan di Melbourne tahu bahwa itu bukan penundaan untuk beberapa jam atau hari. Kata pembatalan digunakan dengan sengaja," ujar Westcott dikutip dari Crash.

"Di F1 Anda tidak pernah mengatakan yang seharusnya tidak dikatakan. Kami telah bekerja keras di sini dan sekarang bersama dengan Chase (Carey), bos F1, dan FIA."

"Meski saat ini kami belum memikirkan balapan di masa mendatang atau yang lainnya, tapi kami tetap akan bekerja keras. Saya yakin keputusan akan diambil tepat di waktu yang dibutuhkan," jelasnya.




(pur/rin)

Hide Ads