.webp)
Olimpiade Tokyo 2020 diumumkan ditunda hingga tahun depan. Jauh sebelum multievent empat tahunan itu, pelbagai kualifikasi cabang olahraga telah mengalami pembatalan.
Kondisi ini membuat aktivitas atlet otomatis ikut berhenti sementara. Terlebih, di beberapa negara sudah mengimbau masyarakatnya untuk tetap di rumah, mengisolasi diri dari keramaian, guna menyetop penyebaran wabah penyakit menular Covid-19.
Termasuk Indonesia yang kini kasusnya sudah mencapai 1.046 orang terpapar corona, 46 di antaranya sembuh, dan 87 orang meninggal dunia.
"Persiapan kami dan pemain dari semua negara pasti terganggu selama Corona masih mewabah, jadi menurut saya memang sebaiknya diundur," kata Jonatan dalam rilis yang diterima detikSport, Jumat (27/3/2020).
"Ditunda itu kan untuk kebaikan dan kesehatan semua manusia. Olimpiade bukan hal yang harus dilakukan saat ini juga karena sekarang yang lebih penting adalah menghentikan penyebaran Covid-19 agar tidak semakin banyak korban," ujar pemain ranking tujuh dunia tersebut.
Lebih dari itu, juara New Zealand Open 2019 ini mengatakan bencana ini bagian dari pelajaran hidup yang harus sama-sama direnungkan oleh setiap orang.
"Ya mungkin ini jadi salah satu pelajaran buat kita semua, bukan cuma dunia olahraga tapi semua, supaya berhenti sejenak dari kesibukan kita sehari-hari dan beristirahat serta merenung, apa saja hal positif yang bisa kita ambil dari kejadian ini," ujarnya.
(mcy/aff)
