.webp)
Rencana tiga pebasket Hangtuah Amaluddin, Luca Rimba Lioteza, dan Lakha Kurniawan, mudik pada Lebaran 2020 pupus. Mereka menjalankan salat Id di mes saja.
Amal, panggilan karib Amaluddin, biasanya tiap Ramadhan tiba sudah berburu tiket pesawat atau kapal laut untuk pulang ke kampung halamannya.
Butuh menempuh waktu dan jarak panjang bagi pemain bernomor punggung 31 ini terbang dari Jakarta kemudian transit di Balikpapan, sebelum tiba di Tarakan, Kaltara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perjalanan kemudian dilanjutkan dari kota pelabuhan tersebut, melintasi lautan selama enam jam dengan menggunakan kapal feri ke Nunukan.
Hal senada dilakukan, Luca yang biasanya pulang ke Bengkulu, serta Lakha yang seharusnya mudik ke Muara Enim, Sumatera Selatan.
Tapi pandemi COVID-19 membuat rencana tersebut tak bisa terlaksana. Imbauan tetap berada di rumah dan menjaga jarak, membuat Amal dan dua rekannya harus disiplin berdiam diri di mes. Mereka pun terpaksa absen salat Id dan Lebaran di daerah asal.
"Keluarga saya di Nunukan memaklumi keputusan saya dan klub untuk tidak mudik pada Lebaran tahun ini. Kedua orang tua saya mengerti bahwa ini adalah demi kesehatan saya dan juga mereka di kampung," kata Amal seperti dikutip detikSport dalam laman iblindonesia.com.
Lakha malah menilai ibdah puasa tahun ini adalah yang terberat baginya. Untuk kali pertama dia tak bisa menjalankannya bersama keluarga besarnya.
"Tahun ini memang berat, benar-benar diuji. Saya dari kecil belum pernah Lebaran nggak bersama keluarga," Lakha menimpali.
"Di masa sulit seperti sekarang ini, banyak hal yang harus dengan rela kita korbankan untuk membantu banyak orang terhindar dari virus korona," kata Lakha.
(mcy/cas)
