Prancis berhasil melangkah ke final Piala Dunia 2022, mengulangi capaian mereka di edisi 2018. Meski dihantui badai cedera sebelum dan selama turnamen, namun sejauh ini belum ada yang mampu membendung laju Les Bleus.
Prancis sudah dipastikan datang ke Piala Dunia 2022 tanpa kehadiran Paul Pogba, N'Golo Kante, dan Mike Maignan karena cedera dan gagal pulih tepat waktu. Jelang turnamen dimulai, giliran Presnel Kimpembe, Christopher Nkunku, dan Karim Benzema yang tumbang.
Kimpembe dipastikan absen seusai diperiksa tim medis Prancis dalam persiapan jelang turnamen. Sedangkan Nkunku dan Benzema cedera saat latihan. Apakah badai cedera berakhir di situ? Tidak.
Simak kumpulan informasi Piala Dunia 2022 di sini!
Lucas Hernandez mengalami cedera di laga pertama melawan Australia. Jika sebelumnya pelatih Didier Deschamps masih bisa memanggil Axel Disasi dan Randal Kolo Muani sebagai pengganti, hal itu tak bisa lagi dilakukan karena turnamen sudah dimulai.
Sehingga Prancis harus menjalani sisa turnamen dengan 24 orang saja (Deschamps tak memanggil pengganti untuk Benzema). Meski begitu, Prancis tak menemui kesulitan di fase grup.
Mereka menjadi juara Grup D dengan enam poin, hasil dua kemenangan atas Australia dan Prancis serta sekali kalah dari Tunisia. Di babak 16 besar dan perempatfinal, Hugo Lloris dkk juga berturut-turut mengalahkan Polandia dan Inggris.
Namun jelang semifinal melawan Maroko, gangguan kembali hadir. Dayot Upamecano dan Adrien Rabiot terserang flu, seperti dilaporkan Reuters. Upamecano akhirnya dinyatakan fit sebelum laga, namun hanya menjadi cadangan dan tak dimainkan.
Sedangkan Rabiot tak nampak di bench, dan ESPN melaporkan gelandang Juventus itu rupanya diinstruksikan untuk mengisolasi diri di kamar hotel. Di tengah segala musibah itu, nyatanya Prancis tetap sulit ditaklukkan.
Maroko berhasil dibungkam dua gol tanpa balas, membuat Les Blues melangkah ke final untuk berhadapan dengan Argentina. Ambisi untuk mempertahankan gelar juara sedikit lagi pun tercapai.
Winning team yang sehat
Meski didera badai cedera, namun kualitas Prancis seperti tak terganggu. Kok bisa? Hal ini diperkirakan karena kondisi sebagian pemain yang menjadi kerangka utama tim tak terganggu cedera. Begitu juga para pemain pengganti yang rutin masuk.
Lloris, Theo Hernandez, Raphael Varane, Jules Kounde, Aurelien Tchouameni, Ousmane Dembele, Antoine Griezmann, Olivier Giroud, dan Kylian Mbappe terus dipercaya sejak fase grup hingga semifinal, meski tak selalu bermain di setiap laga.
Rabiot dan Upamecano juga sebetulnya demikian, namun saat keduanya berhalangan seperti di semifinal, penggantinya adalah mereka yang sejak awal turnamen sudah rutin main sebagai pengganti, seperti Youssouf Fofana dan Ibrahima Konate.
Sehingga, Deschamps bisa dengan mudah menerapkan skema permainan seperti yang ia inginkan, dan tak perlu dipusingkan dengan persoalan cedera. Hal ini menjadi modal penting untuk berlaga di final nanti.
Duel Argentina vs Prancis pada Minggu (18/12) akan menjadi penutup ideal untuk Piala Dunia 2022. Mampukah Prancis merebut bintang tiga? Atau justru Argentina?
(adp/krs)