Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky ingin menebar pesan perdamaian di final Piala Dunia 2022. Niat itu kabarnya dilarang FIFA.
Seperti dilaporkan CNN, Zelensky dikabarkan menawarkan diri untuk tampil dalam video sebelum pertandingan final Piala Dunia 2022. Isi pesannya adalah menebar isu perdamaian dunia. Ukraina saat ini memang sedang perang dengan Rusia.
Namun, niat itu kabarnya ditolak FIFA. Menurut sumber FIFA, induk sepakbola itu ingin Piala Dunia 2022 digunakan untuk isu yang lebih besar.
"Kami pikir FIFA ingin menggunakan platformnya untuk kebaikan yang lebih besar," kata seorang sumber kepada CNN.
Presiden FIFA Gianni Infantino mengatakan pada Jumat (16/12), bahwa Piala Dunia 2022 harus bebas dari kepentingan apa pun.
"Kami adalah organisasi global dan kami tidak mendiskriminasi siapa pun. Kami membela nilai-nilai, kami membela hak asasi manusia dan hak semua orang di Piala Dunia," katanya.
"Para penggemar itu dan miliaran orang yang menonton di TV, mereka memiliki masalah mereka sendiri. Mereka hanya ingin menonton selama 90 atau 120 menit tanpa harus memikirkan apa pun, tetapi hanya menikmati sedikit kesenangan dan kegembiraan."
"Kami harus memberi mereka waktu ketika mereka bisa melupakan masalah mereka dan menikmati sepakbola," ujarnya.
Final Piala DUnia 2022 sendiri akan mempertemukan Argentina vs Prancis. Laga puncak digelar di Lusail Stadium, Minggu (18/12/2022).
(yna/krs)