Neymar Makin Terkucilkan di Santos?

Neymar memang sosok besar saat bermain di Eropa. Kembali ke Santos, pemain berusia 33 tahun itu kini tampak terkucilkan.

Momen itu terlihat saat laga melawan Flamengo, akhir pekan lalu. Dalam video yang viral, eks Barcelona dan Paris Saint-Germain itu tampak dibikin kesal rekannya sendiri.

Saat itu, Neymar terlihat berlari dari tengah lapangan ke kotak penalti. Ia tampak mengubah skema tendangan kiper menjadi serangan yang coba dibangun dari belakang.

Ia langsung menendang bola di depan kiper, dan mengoper ke bek. Namun, rekannya kemudian langsung menendang bola jauh ke depan, mengabaikan ide Neymar membangun serangan dari belakang.

Neymar tampak marah dan membuat gestur bertolak pinggang, tampak heran dengan keputusan rekannya. Sementara rekannya mengabaikannya, dan terus bergerak ke depan.

Situasi itu datang sebelum Neymar kemudian diganti manajer Juan Pablo Vojvoda. Pemain termahal di dunia itu ditarik pada menit ke-85.

Neymar tampak marah dengan keputusan pelatih menariknya. Padahal, pergantian itu kemudian bikin Santos bermain lebih baik.

Sebelum diganti, Santos tengah tertinggal 0-3. Usai Neymar keluar, dua gol bisa dicetak tim tamu dan akhirnya jadi kalah 2-3.

"Wajar jika dia [Neymar] kesal. Sama seperti pemain lain, tapi saya yang memutuskan siapa yang harus meninggalkan lapangan. Saya menganggap wajar jika dia kesal. Dia tidak bermaksud tidak sopan atau apa pun, rasa hormat itu ada dan para pemain ingin bermain dan ingin membantu saat ini, yang merupakan masa sulit bagi klub," tambah Vojvoda.

Neymar kembali ke Santos, klub pertamanya, pada awal tahun ini. Setelah sukses di Eropa bersama Barcelona dan Paris Saint-Germain, Neymar berharap bisa bugar lagi usai sempat meredup di Al Hilal. Neymar masih bertekad tampil di Piala Dunia 2026, namun situasi tak berjalan sesuai rencana.

Neymar kerap cedera, sehingga kerap absen membela Santos. Alhasil, ia kerap tak dipanggil Selecao, yang kini dilatih Carlo Ancelotti, yang terus menyinggung soal fisiknya.

Selain itu, Santos juga terdampak karena Neymar sering absen. Diharapkan bisa mengangkat performa tim, Neymar sulit memberi kemenangan dan tampil apik, dengan baru bikin tiga gol di Liga Brasil.

Kekalahan dari Flamengo juga membuat Santos masih terbenam di peringkat 17 klasemen Serie A Brasil dengan 32 poin. Santos masih terpaut 3 angka dari zona aman.

Dengan kompetisi tinggal menyisakan 6 pertandingan lagi, Neymar diharapkan bisa membantu Santos keluar dari jurang degradasi. Hal itu bisa jadi kontribusi terakhirnya jelang kontraknya habis akhir tahun ini.