42 negara sudah memastikan diri meraih tiket ke Piala Dunia 2026. Dari semua negara itu ada dua yang sebetulnya dilarang masuk ke Amerika Serikat (AS).
Piala Dunia 2026 bakal berlangsung di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko. Namun, sebagian besar pertandingan berlangsung di 12 kota AS.
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menandatangani larangan perjalanan baru pada Juni lalu. Ada warga dari 12 negara yang dilarang masuk ke AS.
Negara-negara tersebut adalah Afghanistan, Myanmar, Chad, Republik Kongo, Guinea Ekuatorial, Eritrea, Haiti, Iran, Libya, Somalia, Sudan, dan Yaman. Trump juga memberlakukan larangan sebagian bagi pelancong dari tujuh negara: Burundi, Kuba, Laos, Sierra Leone, Togo, Turkmenistan, dan Venezuela.
Nah, dari negara-negara tersebut ada Iran dan Haiti yang berhasil meraih tiket ke Piala Dunia 2026. Hal ini bisa saja menimbulkan kekacauan selama perhelatan sepakbola terakbar tersebut.
Dikutip dari Sport Bible, Amerika Serikat bakal mengecualikan para kontingen peserta Piala Dunia. Para anggota keluarga dekat dari kontingen juga akan diberikan izin.
Bagai warga yang negara masuk dalam daftar larangan Amerika Serikat, tanpa ada kedekatan dengan para kontingen, tidak dapat masuk sebagai imigran atau non-imigran (turis).
FIFA sebetulnya sudah mengonfirmasi bahwa lebih dari enam juta tiket akan tersedia untuk pertandingan di seluruh AS. Andai Haiti dan Iran tampil di AS, bukan tak mungkin negara itu bisa minim dukungan di tribune.
Simak Video "Video: Irak Taklukkan UEA di Kualifikasi Piala Dunia 2026"
(ran/krs)