Sesuai prediksi, Donald Trump memenangkan gelar FIFA Peace Prize. Presiden Amerika Serikat itu dianggap berjasa dan menjadi tokoh perdamaian dunia.
Trump merebut gelar dalam malam undian Piala Dunia 2026 di John F. Kennedy Center, Washington DC, Amerika Serikat, Sabtu (5/12/2025) dini hari WIB. Ia dianugerahi gelar sebelum drawing dilakukan.
Presiden Gianni Infantino memberikan gelarnya secara langsung. Ia memberikan Trump medali emas, sertifikat, dan sebuah trofi emas berbentuk bola yang sedang digotong tangan, mirip trofi PIala Dunia.
"Kami ingin bersatu, itulah yang kami lakukan di sini hari ini, itulah yang kami lakukan di Piala Dunia, Pak Presiden," kata Infantino.
"Dan Anda pantas mendapatkan Penghargaan Perdamaian FIFA yang pertama atas tindakan Anda dan apa yang telah Anda capai dengan cara Anda," katanya.
Dalam kesempatan itu, FIFA juga menyebut Donald Trump tokoh yang berjasa dalam mengusung perdamaian di dunia. Contohnya menginisiasi gencatan senjata Isral dan Hamas beberapa waktu lalu dan berbagai perang di dunia saat ini.
"Dia mendukung upaya untuk memfasilitasi gencatan senjata dan mempromosikan keterlibatan diplomatik, tindakan yang membantu menciptakan kondisi di mana perdamaian dapat tumbuh," kata FIFA dalam video.
"Di bawah kepemimpinan Presiden Trump, Perjanjian Abraham yang bersejarah ditandatangani, membawa kemajuan nyata pertama di Timur Tengah dalam puluhan tahun. Kepemimpinannya telah memastikan perdamaian antara Republik Demokratik Kongo dan Rwanda; Kamboja dan Thailand; Kosovo dan Serbia; India dan Pakistan; Mesir dan Ethiopia; serta Armenia dan Azerbaijan."
"Tindakan Presiden Donald J. Trump juga telah memastikan perdamaian antara Israel dan Hamas, dengan memfasilitasi Rencana Perdamaian Gaza, dan dia terus berupaya untuk membawa perdamaian yang langgeng antara Rusia dan Ukraina. Ini adalah masa kepresidenan yang ditandai dengan tindakan untuk mengejar perdamaian di seluruh dunia," kata FIFA.
FIFA Peace Prize, yang diperkenalkan bulan lalu, kabarnya cuma akal-akalan FIFA menghibur Trump. Sebab, Presiden AS itu gagal memenangkan nobel perdamaian.
Prosedur penghargaan ini juga dinilai tidak jelas, dan digelar karena kedekatan Infantino dan Trump saja. FIFA bahkan tak bisa menyebutkan kandidat pemenang lain selain Trump.
Sejak awal diperkenalkan, Donald Trump memang langsung disebut-sebut bakal memenangkan FIFA Peace Prize ini. Sebab, berulang kali Infantino menyanjung Trump sebagai pahlawan karena upayanya menghentikan perang di mana-mana.
Simak Video "Video: Trump Ancam Pecat Ketua The Fed di Forum Investasi Arab Saudi"
(yna/bay)