Garuda Nusantara Menyerah di Tangan Korea Selatan

Indonesia menghadapi Korsel di Paju Public Stadium, Paju, Sabtu (11/4/2017). Egy Maulana Vikri dan Hanis Saghara jadi tumpuan di lini depan. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Para pemain dengan khidmat menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya sebelum pertandingan dimulai. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Para pemain Indonesia berdoa dan memantapkan kekompakan menjelang kick-off. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Pada pertandingan ini, Indonesia mendapatkan dukungan luar biasa dari WNI yang bermukim di Korea Selatan. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Saddil Ramdani dipercaya tampil sebagai starter di lini tengah. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Egy mencetak empat gol dari pertandingan melawan Brunei Darussalam dan Timor Leste. Tapi, dia kali ini tak mampu menjebol gawang Korsel. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Egy kesulitan menembus pertahanan Korsel yang sangat solid. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Muhammad Iqbal berusaha mempertahankan bola di antara pemain-pemain Korsel. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Korsel akhirnya keluar sebagai pemenang lewat gol-gol Um Wonsang (dua gol), Oh Sehun, dan Lee Jaeik. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Pelatih Indra Sjafri menyebut kegagalan mengantisipasi umpan silang Korsel sebagai salah satu penyebab kekalahan Indonesia. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Meski Indonesia akhirnya kalah telak 0-4, para suporter tak pernah berhenti memberikan dukungannya. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Indonesia menghadapi Korsel di Paju Public Stadium, Paju, Sabtu (11/4/2017). Egy Maulana Vikri dan Hanis Saghara jadi tumpuan di lini depan. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Para pemain dengan khidmat menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya sebelum pertandingan dimulai. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Para pemain Indonesia berdoa dan memantapkan kekompakan menjelang kick-off. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Pada pertandingan ini, Indonesia mendapatkan dukungan luar biasa dari WNI yang bermukim di Korea Selatan. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Saddil Ramdani dipercaya tampil sebagai starter di lini tengah. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Egy mencetak empat gol dari pertandingan melawan Brunei Darussalam dan Timor Leste. Tapi, dia kali ini tak mampu menjebol gawang Korsel. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Egy kesulitan menembus pertahanan Korsel yang sangat solid. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Muhammad Iqbal berusaha mempertahankan bola di antara pemain-pemain Korsel. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Korsel akhirnya keluar sebagai pemenang lewat gol-gol Um Wonsang (dua gol), Oh Sehun, dan Lee Jaeik. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Pelatih Indra Sjafri menyebut kegagalan mengantisipasi umpan silang Korsel sebagai salah satu penyebab kekalahan Indonesia. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO
Meski Indonesia akhirnya kalah telak 0-4, para suporter tak pernah berhenti memberikan dukungannya. Foto: AFP PHOTO / VISIONSTYLER PRESS / KIM DOO-HO