Starting XI Terburuk Premier League Sejauh Ini

Ben Hamer baru dua kali jadi starter untuk Huddersfield Town di musim ini. Tapi dia sudah menjadi kiper dengan jumlah kesalahan berujung gol terbanyak. Sejak kemasukan 9 gol dalam dua laga perdana, dia baru dimainkan lagi sepanjang 13 menit (Jan Kruger/Getty Images)

Dengan kecepatan yang dipunya, DeAndre Yedlin adalah potensi besar buat Newcastle United. Masalahnya, jika sudah membantu serangan dia sangat lambat pulang dan kemampuan bertahan pun buruk. (Alex Livesey/Getty Images)

Dalam lima pertandingan Denis Odoi jadi starter musim ini, Fulham kemasukan 15 gol. Odoi terlihat kesulitan dengan cepatnya Premier League, yang membuat dia sering salah posisi. (Catherine Ivill/Getty Images)

Wes Morgan adalah kapten Leicester City saat menjuarai Premier League. Tapi di usianya yang sudah 34 tahun kini kemampuannya menurun jauh. Kecepatannya berkurang, kekuatannya ketika berduel juga menurun, plus sudah dapat dua kartu merah musim ini. (Mark Runnacles/Getty Images)

Brighton sebenarnya tampil lumayan musim ini, meski ada pengecualian pada Gaetan Bong. Dia jarang membantu penyerangan dari sisi lapangan dan dengan mudah dilewati dalam duel satu lawan satu. (Catherine Ivill/Getty Images)

Seiring performa Manchester United yang menurun, begitu pula Nemanja Matic. Rata-rata jumlah tekel dan intersepsinya per pertandingan di musim ini jadi yang paling rendah dibanding lima musim terakhir. Hal lainnya, Matic terlalu sering kehilangan bola. (David Klein/Reuters)

Jack Wilshere pergi dari Arsenal untuk menunjukkan dia masih punya kemampuan, tapi di West Ham United dia gagal melakukan itu. West Ham gagal menang pada 4 laga saat Wilshere jadi starter. Saat dia absen, The Hammers dapat tujuh poin dari maksimal 12 yang bisa didapat. (Gareth Copley/Getty Images)

Mesut Oezil sudah membuat dua gol musim ini, tapi Arsenal pantas berharap lebih dari dia. Gelandang asal Jerman itu kehilangan kreativitasnya. Dengan penampilan Arsenal kini tengah bagus-bagusnya, Oezil harus secepatnya bangkit kalau tak mau tersingkir dari skuat Unai Emery. (Lee Smith/REUTERS)

Ayoze Perez belum sekalipun bikin gol dari tujuh kesempatan dimainkan sebagai striker di Newcastle United, selain itu dia juga gagal menciptakan satupun kesempatan.  (Peter Cziborra/Reuters)

Satu gol dan satu assist dari enam pertandingan Premier League bukanlah angka-angka yang diharapkan Manchester United dari Alexis Sanchez.  (REUTERS/Phil Noble)

Chris Wood ikut membantu Burnley lolos ke Eropa musim lalu, tapi kini dia menjalani musim yang tak menyenangkan. Selain belum bikin gol, sang striker juga tak pernah dimainkan penuh selama 90 menit. (Nigel Roddis/Getty Images)

Ben Hamer baru dua kali jadi starter untuk Huddersfield Town di musim ini. Tapi dia sudah menjadi kiper dengan jumlah kesalahan berujung gol terbanyak. Sejak kemasukan 9 gol dalam dua laga perdana, dia baru dimainkan lagi sepanjang 13 menit (Jan Kruger/Getty Images)
Dengan kecepatan yang dipunya, DeAndre Yedlin adalah potensi besar buat Newcastle United. Masalahnya, jika sudah membantu serangan dia sangat lambat pulang dan kemampuan bertahan pun buruk. (Alex Livesey/Getty Images)
Dalam lima pertandingan Denis Odoi jadi starter musim ini, Fulham kemasukan 15 gol. Odoi terlihat kesulitan dengan cepatnya Premier League, yang membuat dia sering salah posisi. (Catherine Ivill/Getty Images)
Wes Morgan adalah kapten Leicester City saat menjuarai Premier League. Tapi di usianya yang sudah 34 tahun kini kemampuannya menurun jauh. Kecepatannya berkurang, kekuatannya ketika berduel juga menurun, plus sudah dapat dua kartu merah musim ini. (Mark Runnacles/Getty Images)
Brighton sebenarnya tampil lumayan musim ini, meski ada pengecualian pada Gaetan Bong. Dia jarang membantu penyerangan dari sisi lapangan dan dengan mudah dilewati dalam duel satu lawan satu. (Catherine Ivill/Getty Images)
Seiring performa Manchester United yang menurun, begitu pula Nemanja Matic. Rata-rata jumlah tekel dan intersepsinya per pertandingan di musim ini jadi yang paling rendah dibanding lima musim terakhir. Hal lainnya, Matic terlalu sering kehilangan bola. (David Klein/Reuters)
Jack Wilshere pergi dari Arsenal untuk menunjukkan dia masih punya kemampuan, tapi di West Ham United dia gagal melakukan itu. West Ham gagal menang pada 4 laga saat Wilshere jadi starter. Saat dia absen, The Hammers dapat tujuh poin dari maksimal 12 yang bisa didapat. (Gareth Copley/Getty Images)
Mesut Oezil sudah membuat dua gol musim ini, tapi Arsenal pantas berharap lebih dari dia. Gelandang asal Jerman itu kehilangan kreativitasnya. Dengan penampilan Arsenal kini tengah bagus-bagusnya, Oezil harus secepatnya bangkit kalau tak mau tersingkir dari skuat Unai Emery. (Lee Smith/REUTERS)
Ayoze Perez belum sekalipun bikin gol dari tujuh kesempatan dimainkan sebagai striker di Newcastle United, selain itu dia juga gagal menciptakan satupun kesempatan.  (Peter Cziborra/Reuters)
Satu gol dan satu assist dari enam pertandingan Premier League bukanlah angka-angka yang diharapkan Manchester United dari Alexis Sanchez.  (REUTERS/Phil Noble)
Chris Wood ikut membantu Burnley lolos ke Eropa musim lalu, tapi kini dia menjalani musim yang tak menyenangkan. Selain belum bikin gol, sang striker juga tak pernah dimainkan penuh selama 90 menit. (Nigel Roddis/Getty Images)