Mourinho dan Conte Gagal, Ada Kutukan Apa di Tottenham?

Tottenham Hotspur dan Antonio Conte berpisah pada Senin (27/3). Sisa kontrak Conte padahal masih sampai akhir Juni tahun 2023 ini (Getty Images)

Tottenham pun sudah dipastikan nihil gelar. Terakhir sejak tahun 2008 menjuarai Carling Cup, Spurs masih nihil trofi sampai saat ini (AP)

Padahal, Tottenham Hotspur punya skuad mumpuni sampai sudah datangkan manajer top. Apa daya, gagal lagi gagal lagi (Getty Images)

Dilansir dari Squawka, Jose Mourinho setidaknya dapatkan satu trofi dari 50 laga di tiap klub yang diatihnya (Porto, Chelsea, Inter Milan, Real Madrid, dan MU). Cuma di Spurs, Mou gagal! (Getty Images)

Antonio Conte juga sama, setidaknya dapat satu trofi dari 50 laga di tiap klub yang dilatihnya (Bari, Juventus, Chelsea, dan Inter Milan). Cuma di Spurs, Conte gagal! (Getty Images)

Ada kutukan apa sih di Tottenham Hotspur? (Reuters)

Tottenham Hotspur dan Antonio Conte berpisah pada Senin (27/3). Sisa kontrak Conte padahal masih sampai akhir Juni tahun 2023 ini (Getty Images)
Tottenham pun sudah dipastikan nihil gelar. Terakhir sejak tahun 2008 menjuarai Carling Cup, Spurs masih nihil trofi sampai saat ini (AP)
Padahal, Tottenham Hotspur punya skuad mumpuni sampai sudah datangkan manajer top. Apa daya, gagal lagi gagal lagi (Getty Images)
Dilansir dari Squawka, Jose Mourinho setidaknya dapatkan satu trofi dari 50 laga di tiap klub yang diatihnya (Porto, Chelsea, Inter Milan, Real Madrid, dan MU). Cuma di Spurs, Mou gagal! (Getty Images)
Antonio Conte juga sama, setidaknya dapat satu trofi dari 50 laga di tiap klub yang dilatihnya (Bari, Juventus, Chelsea, dan Inter Milan). Cuma di Spurs, Conte gagal! (Getty Images)
Ada kutukan apa sih di Tottenham Hotspur? (Reuters)