Kapten Vietnam Que Ngoc Hai menyebut Timnas Indonesia sudah berkembang dan mempelajari timnya. Itu sebabnya pertandingan teranyar kedua tim berakhir imbang.
Vietnam dibuat frustrasi menghadapi permainan bertahan total yang diterapkan Timnas Indonesia. Laga ketiga Piala AFF 2020 pun berakhir imbang tanpa gol di Stadion Bishan, Singapura, Rabu (16/12/2021).
Sebelum laga ini, Vietnam adalah favorit atas hasil ciamik yang mereka raih dalam beberapa pertemuan terakhir. Vietnam mengalahkan Timnas Indonesia 3-1 dan 4-0 pada Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dinilai sudah mempelajari kekuatan Vietnam dengan baik. Shin Tae-yong adalah pelatih yang merasakan kekalahan 0-4 dari Vietnam pada pertemuan sebelumnya.
"Setelah dua kekalahan pada Kualifikasi Piala Dunia, Indonesia mengambil pelajaran dengan baik sehingga akhirnya bisa bermain bagus melawan kami," kata Ngoc Hai, dikutip dari zingnews.
Vietnam benar-benar mengurung Timnas Indonesia sepanjang laga. Statistik mencatat, Nguyen Quang Hai Cs menguasai bola hingga 70 persen berbanding 30 persen untuk Timnas Indonesia.
Selain itu, Vietnam juga mencatat 21 upaya mencetak gol yang hanya 1 di antaranya yang tepat mengarah ke gawang. Hal itu membuktikan bahwa tim asuhan Park Hang-seo kesulitan menembus pertahanan Garuda.
"Hasil ini tidak terlalu mengecewakan, seluruh tim kami masih punya poin dan tetap puas. Karena hasil ini juga tidak berdampak terhadap peluang Vietnam ke semifinal," ujar Ngoc Hai.
"Setelah laga ini, kami akan mempersiapkan laga melawan Kamboja. Seluruh anggota tim akan mencoba bermain bagus dan merebut tiket (semifinal)," ucapnya.
(cas/yna)