Ketum PSSI Mochamad Iriawan meminta pelaku sepakbola gajah di Liga 3 disidangkan Komite Disiplin (Komdis) PSSI. Kompetisi amatir kembali diwarnai kontroversi.
Pemain PS Siak Bruno Casmir melakukan aksi tak fair play saat jumpa Serpong City FC pada laga Liga 3, Minggu (13/3/2022). Bruno Casimir dengan sengaja membiarkan lawan sehingga pemain Serpong mencetak gol.
Disinyalir PS Siak melepas pertandingan demi membantu Serpong yang butuh mencetak banyak gol demi lolos ke semifinal Liga 3. Laga ini sendiri dimenangi PS Siak dengan skor 4-1.
Aksi Bruno Casmir viral di media sosial dan menambah borok permainan kotor di Liga. Mochamad Iriawan pun sudah mendengar hal ini dan memerintahkan Komdis PSSI untuk menyelidiki aksi Bruno Casimir.
"Saya langsung kirim perintah ke komdis untuk mendalami aksi Bruno saat laga antara PS Siak dengan Serpong City. Kita tunggu sama-sama," kata Iriawan di GBK Arena, Jakarta, Senin (14/3).
"Hari ini mereka (Komdis PSSI) meeting dan saya meminta itu dalami. Komdis melakukan langkah-langkah kalau memang terbukti," ujarnya menambahkan.
Sebelumnya, Liga 3 juga sudah diwarnai keputusan berat sebelah dari wasit yang menguntungkan Farmel FC. Klub-klub ini diyakini berambisi lolos ke Liga 2 sehingga melakukan praktik kotor.
Belum selesai kasus Farmel FC, kini Bruno Casmir menambah daftar buruk citra Liga 3. Mochamad Iriawan begitu kecewa aksi tak fair play masih berlanjut di kompetisi amatir itu.
"Itu kan tidak menampilkan asas fair play di sana ya. tidak bisa main bola, bola dilewati. Jadi tunggu saja. komdis akan bekerja," ucap Iriawan.
(aff/bay)